Network
PR DEPOK - Wali Kota Depok, Mohammad Idris, mengajak para pengusaha dan investor untuk melakukan investasi di Kota Depok, khususnya dalam sektor perdagangan dan jasa.
Idris menyatakan bahwa investasi di Depok menjanjikan peluang bisnis yang besar, terutama dalam sektor perdagangan dan jasa yang sesuai dengan karakteristik kota ini.
Menurutnya, fokus ini sejalan dengan Visi Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota Depok 2005 – 2025, yang bertujuan untuk menjadikan kota ini sebagai pusat niaga dan jasa yang berwawasan lingkungan dan religius.
Wali Kota juga menyoroti berbagai sektor potensial lain yang dapat dikembangkan di Depok, termasuk teknologi informasi, pariwisata, industri kreatif, pertanian, dan perkotaan.
Baca Juga: Simak Cara Mudah Tutup Buku Rekening KJP Plus, Lengkapi Syaratnya Berikut Ini!
Proses perizinan investasi di kota ini ditangani oleh Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) yang telah mematuhi Pedoman Standar Pelayanan sesuai dengan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Permenpan RB).
DPMPTSP Kota Depok berusaha mempermudah dan mempercepat proses perizinan melalui pendekatan berbasis risiko dari Online Single Submission (OSS RBA) dan Sistem Informasi Manajemen Bangunan Gedung (SIMBG) yang dapat diakses dan diproses secara daring.
Hal ini diharapkan akan meningkatkan jumlah pelaku usaha yang memiliki perizinan, serta berkontribusi pada peningkatan investasi dan penyerapan tenaga kerja di kota Depok.
Wali Kota Mohammad Idris juga mengundang para investor untuk berpartisipasi dalam Depok Investment Forum 2023.
Baca Juga: Kecewa dengan Jokowi dan Gibran, Viral Sindiran Pocong dan Keranda
Ia berharap bahwa investasi ini tidak hanya akan memberikan keuntungan bisnis, tetapi juga akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kota Depok secara keseluruhan.
Sebelumnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok telah merancang Desain Virtual Tour Ruang Publik sebagai upaya untuk memasyarakatkan tempat wisata dan ruang terbuka di kota tersebut.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok, Supian Suri, menyatakan bahwa desain virtual ini akan membantu pemerintah dalam mengenalkan tempat wisata dan ruang terbuka kepada masyarakat, termasuk wisata religi, sejarah, dan kuliner.
Semua informasi ini dapat diakses melalui aplikasi Depok Single Window (DSW), yang memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi pengguna.
Baca Juga: Rekomendasi 5 Warung Sate Kambing di Surakarta, Kedainya Selalu Ramai dan Kudapan Satenya Enak Lho!
Peserta dalam kompetisi Desain UI/UX juga turut mendukung program Pemerintah Kota Depok dalam memperbaiki aplikasi DSW sebagai Portal Tunggal Layanan Publik.
Dengan langkah-langkah ini, Pemkot Depok berupaya untuk memberikan pelayanan yang semakin efisien dan mudah bagi masyarakatnya, sejalan dengan perkembangan teknologi.
Dengan demikian, Kota Depok semakin menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas hidup dan perekonomian masyarakatnya.***
