Buka Pendaftaran Vaksinasi Covid-19 Mandiri bagi Pekerja, Berikut Jumlah Peserta yang Ditargetkan Kadin

10 Februari 2021, 12:56 WIB
Ilustrasi - Vaksinasi Covid-19 /Pixabay/Myriams-Fotos /

PR DEPOK - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia dikabarkan akan membuka program vaksinasi Covid-19 jalur mandiri yang merupakan sebuah upaya mendukung percepatan program vaksinasi pemerintah.

Program vaksinasi mandiri tersebut diperkirakan dapat menjangkau minimal 20 juta pekerja di sektor formal.

Informasi terkait hal tersebut disampaikan oleh Ketua Umum Kadin Indonesia, Rosan P. Roeslani dalam keterangannya pada Rabu, 10 Februari 2021.

Baca Juga: Sinopsis The Forbidden Kingdom, Aksi Petualangan Remaja Amerika Membebaskan Raja Kera di Masa Lalu

Roeslan menuturkan bahwa pendaftaran dibuka hingga 17 Februari mendatang bagi perusahaan-perusahaan yang berminat mengikuti program vaksinasi mandiri.

"Total 40 persen dari angkatan kerja yang jumlahnya 130 juta orang adalah 52 juta orang. Sehingga, kemungkinan yang ikut adalah setegahnya, yakni sekitar 26 juta orang, atau setidaknya 20 juta pegawai," ujar Roeslan.

Roeslan mengungkapkan bahwa saat ini pihaknya sedang menyusun regulasi program vaksinasi mandiri dan pelaksanaan teknisnya. Sedangkan terkait targetnya, Kadin dikabarkan baru bisa menyelesaikan aturan itu pada pekan ketiga bulan Februari ini.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Gambar Pertama yang Dilihat Ungkap Diri Anda yang Sebenarnya Ketika Mengemudi

Kemudian, ia memastikan bahwa program vaksinasi mandiri ini akan dilaksanakan setelah vaksinasi terhadap sektor prioritas yang ditetapkan pemerintah selesai, yakni pada tenaga kesehatan dan petugas pelayanan publik.

"Diperkirakan pelaksanaan program vaksinasi gotong royong bisa dimulai dalam rentang kuartal I 2021 hingga memasuki awal kuartal II 2021," ucapnya seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari PMJ News.

Selain itu, lanjutnya, banyak perusahaan yang mempunyai minat besar untuk ikut berpartisipasi dalam vaksinasi mandiri ini, terutama perusahaan-perusahaan padat karya serta perusahaan yang berada di wilayah zona merah.

Baca Juga: Novel Baswedan Miris Soal Kematian Ustaz Maaher, Guntur Romli: Sebaiknya Update Kapan Ditangkap Harun Masiku?

Banyaknya perusahaan seperti sektor perbankan, manufaktur, tekstil, logistik dan sektor lainnya yang telah mendaftar mencerminkan antusiasme tersebut.

Bahkan diketahui tak hanya perusahaan menengah dan besar, program vaksinasi Covid-19 mandiri ini juga diikuti oleh sejumlah UMKM.

Tingginya antusiasme tersebut juga terlihat saat pihak Kadin melaksanakan koordinasi dan sosialisasi perihal program ini.

Baca Juga: Novel Minta Polisi tak Keterlaluan, Muannas Buka 'Dosa Lama' NB: Kenapa Ditembak, Diinjak hingga Disetrum

"Kami sudah melakukan koordinasi dengan para pelaku usaha, juga melakukan sosialisasi terkait hal ini dan ternyata antusiasme swasta dari berbagai sektor sangat tinggi untuk mengikuti program ini," kata Roeslan.***

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler