PR DEPOK - Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyobo atau Ibas baru-baru ini buka suara terkait permasalahan yang tengah terjadi di tubuh Partai Demokrat saat ini.
Tak biarkan kakaknya sekaligus ketua umum yang sah, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berjuang sendirian, Ibas melalui akun Twitter pribadinya ikut memantik semangat untuk memperjuangkan kebenaran.
Dalam cuitannya, Ibas mengaku yakin bahwa Presiden masih mempunyai hati nurani untuk menentukan mana yang salah dan benar.
Pernyataan itu tentunya merujuk pada dua kubu yang terpecah belah antara pihak AHY dengan pihak Ketua Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko yang dinyatakan menang menjadi Ketum Demokrat versi Kongres Luar Biasa (KLB) di Deli Serdang, Sumatra Utara.
“Saya yakin Negara hadir, Pemimpin Negeri punya nurani utk melihat mana yg benar, mana yg salah," kata Ibas seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun @Edhie_Baskoro.
Dengan keyakinan tersebut, Ibas menyampaikan harapannya agar keadilan tak hilang dari negara Indonesia.
Hal tersebut, disampaikan Ibas demi keadaan demokrasi di Indonesia yang lebih bermatabat.
"Semoga Kebenaran & Keadilan masih ada di Negara kita. Demi Demokrasi yg lebih Bermartabat, Beretika & Sesuai Konstitusi yg berlaku," ucapnya.
Dalam pernyataan terakhirnya, Ibas menggelorakan semangat untuk berjuang menyelesaikan konflik yang terjadi pada Partai Demokrat.
Dia menyebutkan adanya waktu siang dan malam seolah menggambarkan perjuangan dirinya dan kawan-kawan mempertahankan partai dan demokrasi yang takkan berhenti meski waktu terus berganti.
"Ada Siang, Ada Malam Ayo kita #SelamatkanDemokrasi,” ujar Ibas menambahkan.
Ibas juga diketahui sempat membuat cuitan sebelum kegiatan KLB di Deli Serdang terjadi. Dalam cuitannya itu, ia menyatakan adanya pihak yang mencoba mengadu dombakan dirinya dengan AHY.
Namun usaha mengadu dombakan tersebut menurutnya gagal dilakukan lantaran ia tak percaya dengan omongan pihak yang menghasut.
Alih-alih terhasut dan membenci kakaknya, Ibas justru dengan terang-terangan menyatakan akan selalu berada di pihak AHY dan mendukung kakaknya tersebut dalam perjuangan melawan upaya pengambilalihan Partai Demokrat.
"Jajaran pengurus Partai Demokrat, Pusat & Daerah, tmsk saya, kompak & bersatu utk hadapi Gerakan Pengambilalihan Kepemimpinan PD yg sah," kata Ibas pada Ibas pada Sabtu, 27 Februari 2021 lalu.
Baca Juga: Cara Daftar BLT Ibu Rumah Tangga untuk Dapat Bantuan Rp2,4 Juta dari Kemensos
"Kami juga Setia & Mendukung penuh Ketua Umum AHY. Jangan diadu-adu antara saya dgn Mas AHY yg juga kakak saya sendiri."***