Ungkap Alasan Adanya KLB, Marzuki Alie: Kewenangan Diambil Alih, Hak Asasi Kader Diinjak-injak

15 Maret 2021, 12:48 WIB
Mantan Sekjen Partai Demokrat Marzuki Alie. / /Instagram/@marzukialie

PR DEPOK - Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat versi Kongres Luar Biasa (KLB), Marzuki Alie menanggapi terkait terpilihnya KSP Moeldoko sebagai Ketua Umum Partai Demokrat berdasarkan hasil KLB di Deli Serdang, Sumatra Utara (Sumut).

Menurutnya, setiap orang memiliki alasan untuk melakukan sesuatu termasuk ikut dalam KLB Partai Demokrat.

Ia pun menuturkan, adanya pemalsuan AD/ART, pengelolaan yang selama ini otoriter, maka hal ini yang menjadi penyebab diadakannya KLB.

Baca Juga: Pelaku Pembunuhan Dua Warga Berkebangsaan Jerman Tertangkap, Terancam Pidana hingga 20 Tahun Penjara

Hal itu diungkapkan olehnya di akun Twitter pribadinya @marzukialie_MA, pada Minggu, 14 Maret 2021.

"Setiap orang punya alasan utk melakukan sesuatu, termasuk memutuskan ikut dalam KLB PD. Ada yg beralasan, terjadinya pemalsuan AD/ART, pengelolaan yang otoriter, mahar dsbnya. Semua alasan itu mjd penyebab terlaksananya KLB," ujar Marzuki Alie.

Marzuki Alie juga menyoroti terkait kewenangan Majelis Tinggi Partai Demokrat.

Baca Juga: Berawal dari Insta Story, Polisi Tangkap Para Pelaku Tawuran Kebon Jeruk yang Melukai Dua Orang

Menurutnya, para kader tidak menyadari bahwa dengan adanya AD/ART 2020, kewenangan diambil alih oleh Ketua Umum dan Ketua Majelis Tinggi.

"Banyak kader tidak menyadari bhw dg AD/ART 2020, kewenangan mereka sdh diambil alih oleh Ketum dan Ketua MT," ujar Marzuki Alie, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.

Ia pun menjelaskan, bahwa adanya hal itu maka setiap saat para kader dapat dipecat tanpa melalui proses hukum.

Baca Juga: Sebut Joni Alen, Nazarudin, dan Marzuki Alie Pernah Sukses Pragmatisme, Andi Arief: Semoga Moeldoko Bertobat

Lanjutnya menuturkan, kini demokrasi sudah disumbat, hak asasi para kader udah diinjak-injak, termasuk DPP bisa saja dipecat oleh Ketua Umum.

"Artinya setiap saat mereka bisa dipecat tanpa melalui proses hukum. Demokrasi sdh disumbat, hak azazi kader sdh diinjak injak. Termasuk dpp bisa dipecat oleh Ketum," kata Marzuki Alie menambahkan.***

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Twitter

Tags

Terkini

Terpopuler