PR DEPOK – Baru-baru ini media sosial diramaikan dengan video seorang pengendara mobil yang mengacungkan senjata api kepada warga di Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat 2 April 2021 sekitar pukul 02.00 WIB.
Peristiwa itu pun kemudian mendapat berbagai tanggapan dari publik hingga anggota DPR, salah satunya Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni.
Sahroni menegaskan bahwa senjata api tidak seharusnya untuk tindakan arogansi, sehingga polisi harus menindak pihak yang menyalahgunakan penggunaan senjata tersebut.
"Ini kejadian memalukan dan saya mendesak agar polisi segera menindak dan mengusut orang yang mengacungkan senjata api dengan gaya arogansinya. Ini sangat tidak dibenarkan," kata Sahroni seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara.
Ia juga menegaskan bahwa tindakan arogan pengancaman dengan senjata api di depan publik sama saja dengan tindakan teror karena menimbulkan ketakutan dan kepanikan.
Oleh sebab itu, Sahroni meminta Polri untuk menindak tegas dan menangkap pelaku pengacungan senjata api tersebut.
"Mengancam di depan umum dengan senjata api, ya, sama saja seperti teroris mengancam dengan bom. Sama-sama memunculkan ketakutan dan kepanikan, jadi sudah sepantasnya untuk polisi agar segera menemukan dan menindak pelaku," ujar dia.
Lebih lanjut, politikus Partai NasDem itu juga mendesak polisi untuk mengusut asal kepemilikan senjata api tersebut.
Menurut Sahroni, kepemilikan senjata api harus sangat hati-hati dan penuh tanggung jawab. Apalagi, jika pemiliknya adalah warga sipil.
Dia juga menilai kalau ada pihak yang menggunakan senjata api untuk mengancam orang, bisa jadi kepemilikannya juga bermasalah sehingga polisi harus segera menyelidiki.
Sebelumnya, video peristiwa pengendara mobil yang mengeluarkan senjata itu diunggah oleh akun Twitter @P3nj3l4j4h_id pada Jumat, 2 April 2021.
Dalam unggahannya itu, dia juga menjelaskan kronologisnya secara rinci. Hingga saat ini, cuitan tersebut telah mendapat 162 balasan, 961 kali retweet, dan disukai sebanyak 1.301.
"Kronologis mobil ini menabrak seorang pengendara motor kmudian disuruh minggir tp org ini tdk terima malah mengeluarkan pistol. Monggo pak @TMCPoldaMetro diselidiki krn plat mobilnya jelas kok B 1673 SJV (kirain tadi SJW). Lokasi kejadian di BKT Duren Sawit sktr pukul 02.00," kata akun tersebut di cuitannya.***