Megawati Terima Bintang Jasa Negara dari Rusia, PDIP: Ia Pelopor dalam Bangun Peradaban Politik

PR DEPOK – Presiden ke-5 RI, Megawati Soekarnoputri akan menerima penghargaan Bintang Jasa Negara untuk Persahabatan dari Rusia.

Sebagaimana diberitakan, penghargaan yang akan diterima Megawati itu disampaikan oleh Ketua Bidang Luar Negeri DPP PDIP, Ahmad Basarah.

Ahmad Basarah menjelaskan bahwa Megawati telah menjadi pelopor dalam membangun peradaban politik yang penuh damai dan persahabatan bagi dunia.

Baca Juga: Duga Habib Rizieq Akan Bebas, Ali Syarief: Penjarakan HRS dengan Vonis Inkrah Ancaman Pelanggar Lain

Penghargaan itu, kata Ahmad Basarah, menjadi bukti upaya konkret Megawati, sebagai Ketua Umum PDIP bagi persahabatan dunia.

“Beliau dalam setiap kesempatan di forum-forum Internasional senantiasa menekankan politik damai penuh persahabatan yang bermartabat dan saling menghargai,” tutur Ahmad Basarah dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara.

Selain itu, Wakil ketua MPR itu juga menyatakan bahwa apa yang dilakukan Megawati sejalan dengan pidatonya bahwa politik bukanlah sekedar menang-kalah dalam setiap Pemilu.

Baca Juga: Geram Bertubi Fitnah Diarahkan ke Ulama Seperti UAH dan UAS, Musni: Hentikan, Itu Lebih Kejam dari Pembunuhan

“Namun sebuah proyek sejarah dan ideologi dalam upaya membangun sendi-sendi kehidupan dan batu peradaban yang memungkinkan rasa kemanusiaan mewujud dan berkembang,” ucapnya.

Menurut penuturannya, Ketua Umum DPP PDIP itu akan menjadi orang yang pertama dari Indonesia yang menerima penghargaan Bintang Jasa Negara tersebut.

Sebagai informasi, penghargaan Bintang Jasa Negara untuk Persahabatan sudah berlangsung sejak sekitar tahun 2000 silam.

Baca Juga: Lesti Kejora Makan dan Belanja Bersama Keluarga Rizky Billar hingga Warganet Juluki Menantu Idaman

Sejumlah tokoh dunia penerima Bintang Jasa Persahabatan ini antara lain, Mahathir Mohammad (2003), Nelson Mandela (2005), Lee Kuan Yew (2009), Mahmoud Abbas (2013), Ban Kim Moon (2016).

“Penghargaan 'State Order of Friendship' dapat dikategorikan sebagai penghargaan negara Rusia untuk penerima dengan prestasi dan jasa yang luar biasa,” kata Ahmad Basarah.

Untuk diketahui, penghargaan ini sejatinya akan diserahkan langsung oleh Presiden Vladimir Putin dalam upacara kenegaraan di istana kepresidenan Rusia pada November 2020 lalu.

Baca Juga: Malaysia Kerahkan Jet Tempur Usir Pesawat China, Sindiran Cipta Panca: Kalau di Negeri Wakanda Ngerahin Buzzer

“Akan tetapi, berhubung masih berlangsungnya pandemi Covid-19, maka Bintang Jasa baru bisa diserahkan oleh Duta Besar, Lyudmila Vorobyova di Jakarta,” ujar dia.***