PR DEPOK – Tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Umar Hasibuan atau yang akrab disapa Gus Umar turut menyoroti Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno yang mengatakan tidak ada kelangkaan oksigen di Indonesia, melainkan hanya keterbatasan.
Gus Umar menilai sikap Sandiaga Uno dalam menanggapi isu oksigen itu terkesan seperti ingin cari muka ke Presiden Joko Widodo (Jokowi). Padahal, persoalan tersebut bukan ranahnya Menparekraf.
Selain itu Gus Umar juga mengatakan bahwa tanggapan Sandiaga Uno soal oksigen seolah tidak berempati terhadap situasi darurat yang terjadi saat ini.
Baca Juga: Gelar Zikir dan Doa Bersama, Ridwan Kamil: Mudah-mudahan Kami Semua Dapat Kekuatan Lahir dan Batin
Pendapat tersebut disampaikan Gus Umar melalui akun Twitter pribadinya @Umar_Chelsea_75 pada Jumat, 9 Juli 2021.
“Kata Sandiaga, bukan kelangkaan oksigen tapi keterbatasan. Mau cari muka sama Jkw pdhl itu bkn domain kerjanya akhirnya keliatan aslinya. Baru jadi menteri Gmn jadi wapres. Tega ya si sandi ini saat situasi parah gini msh sj cari pembenaran,” ujarnya.
Sebelumnya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menegaskan isu yang beredar saat ini terkait kelangkaan hingga penimbunan oksigen tidak benar.
"Bukan terjadi kelangkaan, tapi terjadi keterbatasan yang bisa dipetakan pada tiga lini yang harus kita perhatikan secara bersama-sama," katanya seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Antara.
Sandiaga Uno menyebutkan lini pertama adalah jumlah produksi oksigen yang jumlahnya kini masih memungkinkan untuk mencukupi kebutuhan oksigen secara nasional.
Alasannya, karena adanya keputusan dari sektor industri yang mengalihkan kebutuhan oksigennya untuk kebutuhan medis.
Baca Juga: Mendag Lutfi Jamin Harga Bahan Pokok Turun di Masa PPKM Darurat
Ia mengatakan langkah tersebut sangat bijaksana, mengingat peran serta seluruh pihak dibutuhkan dalam penanganan Covid-19 yang kini memasuki tahap krusial.
Menurutnya, Kemenparekraf akan memberikan dukungan lewat penyediaan lahan penyimpanan tabung oksigen di sejumlah destinasi wisata maupun sentra ekonomi kreatif.
Lahan penyimpanan tersebut nantinya akan berada dekat dengan fasilitas kesehatan, sehingga proses distribusi tabung oksigen dapat berjalan dengan optimal.
Baca Juga: Encanto, Film Baru dari Walt Disney yang Tayang November 2021
Sandiaga Uno juga mengatakan sejumlah langkah tersebut merupakan bentuk keberpihakan pemerintah terhadap masyarakat, khususnya sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
Sebab, penanganan pandemi Covid-19 sejalan dengan pemulihan ekonomi nasional, termasuk pariwisata dan ekonomi kreatif.
"Itu merupakan langkah konkret yang bisa dilakukan oleh Kemenparekraf berkoordinasi dengan tentunya pemangku kepentingan di lingkungan pariwisata dan ekonomi kreatif," ujarnya.***