PR DEPOK – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak berbagai komponen masyarakat salah satunya pengurus Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) untuk menjadi relawan Covid-19.
Jokowi menekankan dalam menangani pandemi Covid-19, penting melakukan gotong royong oleh berbagai kelompok masyarakat.
“Saya ingin mengajak kepada para mahasiswa, para pemuda- pemudi, Ibu-ibu PKK, kader-kader Posyandu untuk bersama-sama bahu membahu, bergotong royong menjadi sukarelawan, menjadi relawan dalam penanganan pandemi Covid-19 ini,” kata Jokowi seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Antara pada Sabtu, 10 Juli 2021.
Baca Juga: Prediksi Final Copa America 2021 Argentina vs Brasil, Kesempatan Lionel Messi Raih Trofi Pertamanya
Ajakan presiden ini kemudian menuai berbagai komentar, salah satunya oleh tokoh Papua Christ Wamea melalui akun Twitter pribadinya @PutraWadapi.
Christ Wamea tampak heran ibu-ibu PKK diajak menjadi relawan Covid-19. Menurutnya, Jokowi seharusnya mengajak para relawannya sendiri, yakni Projo dan Jokowi mania.
Tak lupa, Christ Wamea juga menyinggung buzzer bayaran untuk dijadikan sebagai relawan Covid-19.
“Sebenarnya yg diterjunkan olh pak Jokowi sbg relawan covid itu projo, Jokowi mania, ribuan buzzeRp binaan rezim. Kok yg diajak mahasiswa dan ibu2 PKK,” ujarnya.
Sebagai informasi, Presiden Jokowi menyampaikan ajakan itu usai meresmikan pengoperasian Asrama Haji Pondok Gede menjadi RS Penanganan Covid-19 di Jakarta pada Jumat, 9 Juli 2021.
Pada kesempatan itu, presiden juga mengatakan bahwa dokter, para tenaga kesehatan, Aparatur Sipil Negara, dan jajaran TNI dan Polri telah bekerja keras dari pagi hingga malam sejak Maret 2020 lalu hingga saat ini untuk menangani pandemi Covid-19.
Jokowi menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para petugas penanganan Covid-19 tersebut.
Namun, kata dia, penanganan Covid-19 akan lebih baik jika terdapat tambahan relawan dari berbagai komponen masyarakat.
“Sehingga penanganan Covid-19 ini bisa kita tangani sebaik-baiknya,” tuturnya.
Sementara itu Asrama Haji Pondok Gede akan resmi beroperasi menjadi Rumah Sakit (RS) Penanganan Covid-19 mulai Sabtu hari ini.
"Saya tadi sudah cek ke dalam peralatan RS, kemudian pergantian AC, kemudian pembangunan lift untuk para pasien, saya lihat semuanya dalam keadaan 99 persen siap sehingga besok pagi RS wisma haji ini sudah bisa dioperasionalkan," ujarnya.***