Jokowi Janji Bikin Sektor Pertanian Menguntungkan, Mustofa Nahrawardaya: Udah ah, Kebanyakan janji

7 Agustus 2021, 20:57 WIB
Humas Partai Ummat, Mustofa Nahrawardaya. /Instagram @TofaTofa_id

PR DEPOK – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendorong agar petani menjadi profesi yang menjanjikan dan menguntungkan, serta dapat meningkatkan kesejahteraan sektor pertanian.

Jokowi mengatakan ke depannya, sektor pertanian dan kelompok petani diharapkan dapat menggarap sektor hulu hingga hilir baik on-farm maupun off-farm.

"Kita harus tahu persaingan produk sektor pertanian sekarang sudah lintas negara. Petani Indonesia harus kompetitif dalam keterampilan teknis, pemanfaatan model bisnis, model bisnis dan manajemennya," ujar Jokowi seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Antara pada Sabtu, 7 Agustus 2021.

Baca Juga: Adhie Massardi Sindir Soal Naiknya Ekonomi 7 Persen: Ngelindur? di Mana-mana Rakyat Njerit dan Nangis

Ia mengatakan momentum pertumbuhan sektor pertanian di tengah pandemi, harus dimanfaatkan dengan terus berupaya membangun kemandirian pangan dan meningkatkan kesejahteraan petani.

“Momentum ini harus dimanfaatkan sebaik-baiknya. Kita harus membangun kemandirian pangan Indonesia dan kesejahteraan petani harus bisa meningkat secara signifikan," tuturnya.

Janji Jokowi soal sektor pertanian dan kesejahteraan para petani Indonesia ini kemudian dikomentari oleh Humas Partai Ummat, Mustofa Nahrawardaya.

Baca Juga: Cara Dapat Bantuan Diskon Subsidi Listrik 50 Persen dari PLN Periode Agustus 2021

Mustofa Nahrawardaya tampak tidak percaya pada janji Jokowi tersebut. Dia menyinggung bahwa presiden telah mengumbar janji.

Udah ah, kebanyakan janji,” katanya melalui akun Twitter pribadinya @TofaTofa_id.

Cuitan Mustofa Nahrawardaya. @TofaTofa_id

Sebagai informasi, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), sektor pertanian mampu memberikan kontribusi positif di tengah pandemi Covid-19 dengan pertumbuhan sebesar 1,75 persen pada 2020 dan pada kuartal I 2021 tumbuh 2,95 persen.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan sektor pertanian sangat strategis untuk ketahanan perekonomian bangsa.

Oleh karena itu, seluruh jajaran pemerintah perlu untuk bersama-sama mengelola pertanian di setiap daerah, mulai dari tingkatan desa hingga skala nasional.

Baca Juga: Messi Dikabarkan Jadi Target Rekrutan PSG di Jendela Transfer Musim Ini

"Pertanian sangat menjanjikan, menghadirkan kehidupan yang lebih baik bagi bangsa dan rakyat. Pertanian itu given dari Tuhan yang mengaruniakan alam dan musim yang baik," ujarnya.

Mentan Syahrul menegaskan saat ini jumlah stok pangan dalam kondisi aman. Hal ini akan terus dijaga dan terus didorong.

Sementara itu, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Dedi Nursyamsi mengatakan bahwa SDM pertanian memberikan kontribusi yang paling signifikan dalam aspek produktivitas.

Oleh karena itu, pembangunan SDM pertanian menjadi sangat penting dalam setiap diskusi sektor pertanian.***

Editor: Sitiana Nurhasanah

Sumber: Twitter @TofaTofa_id Antara

Tags

Terkini

Terpopuler