PR DEPOK – Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek), Nadiem Makarim membagikan pengalamannya mengantar sang buah hati untuk bersekolah tatap muka.
Nadiem Makarim melalui keterangan tertulisnya mengaku hampir menangis saat melihat kedua anaknya kembali mengikuti PTM secara terbatas.
Cerita ini dibagikan Nadiem Makarim melalui unggahan di akun Instagram pribadinya @nadiemmakarim.
Baca Juga: Coba Kabur, Mantan Sekretaris Nazi Akhirnya Berhasil Diciduk Polisi
“Saya hampir menangis melihat kedua anak saya kembali sekolah untuk mengikuti PTM Terbatas,” kata Nadiem Makarim dikutip Pikiranrakyat-depok.com.
Menurut Nadiem Makarim, sejak anaknya masuk sekolah kembali, perilaku keduanya menjadi lebih tenang dan santun.
“Sejak masuk sekolah lagi, saya melihat perilaku mereka menjadi lebih tenang dan santun,” tuturnya.
Nadiem menilai hal yang paling penting sekarang ia bisa melihat kedua anaknya lebih ceria dalam menjalani kesehariannya.
“Dan yang terpenting, mereka sekarang lebih ceria dalam kesehariannya,” ujarnya.
Meski mengakui paham akan risiko pandemi Covid-19 yang masih berlangsung, Nadiem selaku orang tua mengaku perkembangan dan kebahagian anak adalah prioritasnya.
“Tentu saya paham dengan risikonya karena pandemi masih berlangsung, tapi sebagai orang tua saya harus memprioritaskan perkembangan dan kebahagiaan mereka,” tuturnya.
Untuk diketahui, beberapa sekolah di Indonesia sudah memulai kembali pembelajaran tatap muka (PTM) secara terbatas.
Agar dapat mengurangi risiko penularan Covid-19, maka sebaiknya siswa-siswi perlu menyediakan sejumlah persiapan.
Adapun sejumlah perlengkapan yang bisa disediakan adalah sebagai berikut, atribut lengkap sekolah, alat tulis, hand sanitizer, bekal makanan, helm pribadi bagi siswa dengan kendaraan bermotor, alat ibadah pribadi, jaket, botol minum, alat makan dan minum pribadi, kantong untuk membuang masker bekas pakai, tisu basah dan tisu kering, face shield, PR yang dikerjakan, dan masker cadangan.
Tidak lupa juga pastikan siswa-siswi menerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak, dan rajin mencuci tangan.***