PR DEPOK - Belum lama ini, publik dihebohkan dengan pujian yang diberikan oleh seorang profesor asal Singapura, Kishore Mahbubani kepada Presiden Jokowi.
Kishore Mahbubani menyebut Jokowi adalah sosok pemimpin yang genius.
Pujian terhadap Presiden Jokowi ini lantas ditanggapi oleh pengamat politik, Rocky Gerung.
Dalam keterangannya, Rocky Gerung mengatakan bahwa pujian Kishore Mahbubani itu sekaligus hinaan kepada Jokowi.
"Itu juga menghina Presiden Jokowi kan, karena nanti Presiden Jokowi bandingkan antara pujian dia dengan petani yang barusan bunuh diri tuh karena kebijakan social safety net Jokowi gagal," ujarnya, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari kanal YouTube Rocky Gerung Official.
Ia lantas menyinggung soal cara profesor Singapura itu mendapatkan data dengan hanya mengandalkan wawancara.
Padahal, lanjut Rocky Gerung, seharusnya sang profesor membuat research untuk mencari tahu tentang Jokowi.
"Saya baca dia cuma wawancara doang presiden. Atau bahkan email-emailan, ya pastilah Presiden tunjukkan kejeniusannya. Kan mestinya sebagai analis dari Singapura ini, lakukan research dengan perbandingan apa yang di-research di Australia, apa yang di-research di Amerika," tuturnya menerangkan.
Lebih lanjut, pria yang juga seorang filsuf itu mengatakan bahwa seharusnya Kishore Mahbubani melakukan penelitian, dan membandingkan hasilnya dengan penelitian dari analis lain.
Baca Juga: 100 Tahun Kembangkan Vaksin Malaria, WHO Resmi Menyetujui Pemakaian Massal di Afrika
Rocky Gerung lantas mengklaim bahwa analis-analis dari negara lain pun kebanyakan menilai bahwa Presiden Jokowi gagal dalam semua hal.
"Seluruh analis dunia, terutama Australia, dan Amerika, memperlihatkan bahwa Presiden Jokowi gagal dalam semua hal," kata sang pengamat politik.
Untuk diketahui, sebelumnya seorang profesor asal Singapura, Kishore Mahbubani memuji Jokowi dengan mengatakan bahwa Presiden RI ke-7 itu adalah sosok yang genius.
Baca Juga: Sinopsis Series Little Mom 8 Oktober 2021, Keenan Berharap Bisa Memutar Waktu dan Tak Mengenal Naura
Kishore sendiri merupakan seorang peneliti terkemuka di Asia Research Institute, National University of Singapore.
Ia pernah dinobatkan sebagai salah satu dari 50 pemikir dunia terbaik versi majalan Prospect tahun 2014.
Kishore memuji Jokowi dalam tulisannya yang berjudul "The Genius of Jokowi" dan membeberkan sejumlah prestasi sang presiden.***