PR DEPOK - Wakil Ketua Umum Partai Gelora, Fahri Hamzah baru-baru ini tampak mengkritik tajam anggota partai oposisi, yang meminta maaf usai menyindir Ketua DPR RI, Puan Maharani.
Sindiran yang disampaikan oleh politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Fahmi Alaydroes tersebut muncul karena Puan Maharani tak menghiraukan interupsinya dalam rapat paripurna.
Terlihat kecewa, Fahri Hamzah pun blak-blakan mengkritik anggota partai oposisi tersebut dengan menjelaskan kondisi negara yang kini memiliki berbagai masalah.
Namun menurutnya, para oposisi malah dengan mudahnya meminta maaf setelah mengkritik kinerja Puan Maharani selaku pimpinan rapat.
"Sudah terlalu banyak masalah yang harus diusut dan bisa menjadi skandal. Tapi kalau sedikit2 minta maaf yah bagaimana jadinya rakyat?," ujar Fahri Hamzah seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari akun Twitter @Fahrihamzah pada Selasa, 9 November 2021.
Melihat kondisi oposisi seperti itu, Fahri Hamzah lalu mempertanyakan nasib rakyat dan mempertanyakan tujuan dipilihnya para anggota DPR yang kini menjadi oposisi.
Baca Juga: Sebut Politik Jahat, Iis Dahlia Enggan Terjun dan Tak Izinkan Suami Masuk Dunia Politik
Pertanyaan-pertanyaan itulah yang menurutnya membuat masyarakat ragu dengan kinerja anggota DPR sekarang ini.
"Bisakah kami menitip nasib pada kalian? Buat apa kami memilih kalian? Itulah pertanyaan yang sekarang meragukan kerja dewan. #OposisiMintaMaaf," ucapnya.
Kemudian mantan Wakil Ketua DPR RI tersebut menyerupakan agenda rapat anggota DPR dengan pertarungan antara burung dan ayam besar.
Dia menyerupakan oposisi dengan burung, yang tengah melawan ayam besar atau pihak mayoritas pendukung pemerintah.
Menurutnya, dalam tayangan rapat kemarin masyarakat seolah ingin menonton pertarungan antara oposisi dengan pihak mayoritas.
Namun ia menyayangkan, setelah pihak oposisi berani menyindir pimpinan rapat, mereka akhirnya memilih diam dengan meminta maaf.
Maka dari itu dari kejadian tersebut, dia menyebut partai oposisi tengah mati gaya atau memble.
"Rakyat kan pengennya nonton kalian..rakyat membayangkan sebuah pertarungan yang asik, seperti burung kecil melawan ayam besar itu.. kok malah kalian diem aja…? #OposisiMatiGaya," tutur Fahri Hamzah dalam cuitan yang berbeda.
Diketahui sebelumnya, Ketua DPR RI Puan Maharani dalam rapat paripurna kembali tak mendengarkan interupsi yang disampaikan peserta rapat.
Dalam rapat tersebut, anggota DPR RI Fraksi PKS Fahmi Alaydroes berulang kali menginterupsi Puan Maharani, yang hendak menutup acara rapat.
"Interupsi pimpinan, interupsi. Saya minta waktu pimpinan, interupsi," kata Fahmi Alaydroes.
Namun alih-alih membuka kesempatan, Puan Maharani malah terus berbicara untuk menutup rapat hingga mengetuk palu tanda rapat telah selesai.
Tampak geram, Fahmi Alaydroes lantas menyindir Puan Maharani dengan menyinggung soal pencalonan presiden.
"Gimana mau jadi capres, kalau begitu," ucapnya samar-samar.
Kendati demikian, politisi PKS tersebut mengaku telah meminta maaf atas sikapnya karena merasa kesal tak diberi kesempatan untuk menyampaikan interupsi.***