Al Fatih Dinilai Kurang Pas Disandingkan dengan Soekarno, Fahri Hamzah: Jangan Sepihak, Turkinya Mau Gak?

- 21 Oktober 2021, 15:20 WIB
Politisi Partai Gelora, Fahri Hamzah menilai tokoh Muhammad Al Fatih kurang pas apabila disandingkan dengan Soekarno, buntut polemik penamaan jalan di DKI Jakarta.
Politisi Partai Gelora, Fahri Hamzah menilai tokoh Muhammad Al Fatih kurang pas apabila disandingkan dengan Soekarno, buntut polemik penamaan jalan di DKI Jakarta. /Instagram.com/@fahrihamzah.

PR DEPOK - Wakil Ketua Umum Partai Gelora, Fahri Hamzah ikut mengomentari polemik pemilihan tokoh Mustafa Kemal Ataturk sebagai nama jalan di DKI Jakarta.

Tak sedikit pihak, salah satunya Fadli Zon yang menyarankan tokoh Muhammad Al Fatih yang dijadikan nama jalan, dibanding Mustafa Kemal Ataturk.

Namun, Fahri Hamzah justru menilai pemilihan Muhammad Al Fatih itu kurang pas apabila disandingkan dengan tokoh Soekarno.

Baca Juga: Pengacara Korban Kasus Dugaan Penipuan CPNS Fiktif Sebut Olivia Nathania Masih Cari 'Mangsa' di Awal Oktober

Mengingat sebelumnya, pemilihan tokoh Mustafa Kemal Ataturk merupakan bentuk penghormatan terhadap pemerintah Turki yang juga memberi nama jalan di Ankara dengan "Ahmet Soekarno".

Fahri Hamzah pun menganalogikan dengan menyandingkan foto tokoh-tokoh bersangkutan, seperti Muhammad Al Fatih, Mustafa Kemal dan Soekarno.

Menurutnya, foto Soekarno lebih pas disejajarkan dengan foto Mustafa Kemal Ataturk karena sama-sama berdasi dan mengenakan jas.

Sementara itu, ia menilai tokoh Muhammad Al Fatih lebih pas disandingkan fotonya dengan Wali Songo.

Baca Juga: Selain Cristiano Ronaldo, 4 Pemain Berikut Bisa Mengakhiri Karier Internasional di Piala Dunia 2022

Halaman:

Editor: Wulandari Noor

Sumber: Twitter @Fahrihamzah ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x