Soroti Kasus Terbakarnya Tangki Pertamina di Cilacap, Mardani Ali: Investigasi Mesti Dipercepat

15 November 2021, 14:00 WIB
Politisi PKS Mardani Ali Sera. /Instagram @mardanialisera

PR DEPOK – Belum lama ini terjadi kasus kebakaran pada tangki PT Kilang Pertamina yang berlokasi di Cilacap, Jawa Tengah pada Sabtu, 13 November 2021 lalu.

Kabar terbakarnya tangki milik Pertamina ini kemudian disoroti oleh politisi PKS, Mardani Ali Sera.

Mardani Ali menyebut bahwa investigasi terhadap kasus terbakarnya tangki milik Pertamina harus dipercepat.

Baca Juga: TNI AL Tepis Tudingan Terima Uang Ratusan Ribu Dolar untuk Lepaskan Kapal Asing

 

Cuitan Mardani Ali yang mendesak investigasi terbakarnya kilang milik Pertamina di Cilacap dipercepat. Twitter @MardaniAliSera

Investigasi mesti dipercepat,” kata Mardani Ali melalui akun Twitter @MardaniAliSera sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-depok.com.

Mardani Ali menilai investigasi terhadap terbakarnya tangki Pertamina cukup penting tidak hanya mencari penyebab tetapi juga mendeteksi potensi kejadian serupa terulang.

Penting karena kali ini tidak hanya mencari penyebab, tp mendeteksi potensi terulangnya kejadian,” tuturnya.

Baca Juga: Jakarta Alami Banjir-Macet, Guntur Romli Sindir Anies Baswedan: Gubernurnya Keluyuran, Ngaku Sukses Pimpin DKI

Menurut Mardani Ali diperlukan peran aktif dari Pertamina bersama Kementerian atau Lembaga terkait seperti Kementerian ESDM dan BUMN dalam mengatasi permasalahan ini.

Harus ada peran aktif Pertamina serta Kementerian/Lembaga terkait seperti @KementerianESDM sampai @KemenBUMN,” tuturnya.

Sebelumnya, Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi mengungkapkan hasil penyelidikan terhadap kebakaran yang terjadi pada tangki PT KPI Unit Cilacap.

Luthfi mengatakan kebakaran pada kilang pertamina diakibatkan adanya sambaran petir.

Baca Juga: Pemerintah Tarik Dukungan Miss Afrika Selatan dalam Acara Miss Universe di Israel

“Penyidik Polda Jawa tengah untuk sementara menduga akibat kebakaran dengan kesesuaian keterangan saksi dengan CCTV dan keterangan dalam hal ini BMKG”

“Kebakaran itu akibat adanya induksi akibat sambaran petir. Sehingga itu menyebabkan adanya kebakaran,” kata Lutfhi dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari PMJ News pada Senin, 15 November 2021.

Hasil penyelidikan ini disebut Luthfi diambil berdasarkan kesaksian dari enam orang yang terdiri dari lima orang internal Pertamina dan seorang dari BMKG.

Baca Juga: Kim Yo Han Didiagnosis Positif Covid-19, Bagaimana dengan Penayangan Drama School 2021?

“Lima orang saksi diambil keterangan dari eksternal mengatakan benar bahwa pada hari Sabtu pukul 7 malam, mengatakan bahwa di TKP melihat ada hujan dan petir di wilayah tersebut”

“Hal ini diperkuat oleh satu orang saksi dari BMKG, di mana BMKG mengatakan pada hari H, Sabtu ada dua titik petir dengan jarak yang satu 45 kilometer dan yang satunya 13 kilometer,” tuturnya.

Bahkan berdasarkan pantauan terhadap tujuh CCTV, polisi menyebut dua dari CCTV yang telah disaksikan memperlihatkan kilatan cahaya petir di sekitar kilang Pertamina.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Tags

Terkini

Terpopuler