Ungkin Ma'ruf Amin Pernah Jadi Ketum MUI, Christ: Jadi Aman, Hanya BuzzeRp Berpaham Komunis yang Mau Bubarkan

18 November 2021, 16:14 WIB
Tokoh Papua, Christ Wamea. /Twitter @PutraWadapi

PR DEPOK - Majelis Ulama Indonesia (MUI) saat ini tengah menjadi sorotan publik setelah salah satu anggotanya ditangkap Detasemen Khusus atau Densus 88 Antiteror Polri.

Publik dihebohkan dengan munculnya desakan untuk membubarkan MUI usai ada anggotanya yang diduga terlibat terorisme.

Isu pembubaran MUI ini bahkan menjadi trending topic di platform media sosial Twitter lantaran banyak yang membicarakan hal tersebut.

Baca Juga: Mahasiswa IPB Dilaporkan Meninggal Dunia Akibat Digigit Ular Berbisa

Terkait desakan membubarkan MUI yang dituding sebagai sarang teroris, tokoh Papua, Christ Wamea turut berkomentar.

Ia menyinggung soal Wakil Presiden RI, Ma'ruf Amin yang sempat menjabat sebagai Ketua MUI.

Christ lantas menilai bahwa MUI adalah lembaga yang aman mengingat Wapres RI pun merupakan mantan ketua lembaga tersebut.

Baca Juga: Okin Unggah Foto Bersama Anak dan Rachel Vennya, Netizen: Tolong Salim Pulang Dulu

"Wapres saja mantan Ketua MUI jd MUI pasti aman2 saja," ujar Christ Wamea, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari cuitan di akun Twitter pribadinya @PutraWadapi.

Tak hanya itu, Christ juga mengatakan bahwa hanya buzzeRp yang berpaham komunis yang suka membuat isu pembubaran Majelis Ulama Indonesia atau MUI.

"Hanya buzzeRp yg berpaham komunis yg suka bikin issu mau bubarkan MUI," katanya melanjutkan.

Cuitan Christ Wamea. Tangkap layar Twitter @PutraWadapi

Baca Juga: Edouard dan Ferland Mendy Kecam Media yang Gunakan Foto Mereka, Ini Penyebabnya

Sebelumnya diketahui pada Selasa, 16 November 2021, Densus 88 Antiteror Polri menangkap tiga orang yang diduga terlibat aksi terorisme.

Ketiga orang tersebut adalah Farid Okbah, Ahmad Zain An Najah, serta Anung Al Hamad.

Ahmad Zain An Najah sendiri merupakan anggota Komisi Fatwa MUI yang kini telah dinonaktifkan sementara usai ditangkap Densus 88.

Baca Juga: Spoiler Ikatan Cinta 17 November 2021: Bawa Bukti Kejahatan Irvan, Nyawa Aldebaran dalam Bahaya

Penonaktifan Zain An Najah dari MUI ini dimaksudkan agar proses hukum yang dijalaninya berjalan dengan lancar.

Sementara itu, pihak kepolisian juga telah menetapkan ketiga orang tersebut sebagai tersangka dugaan tindak pidana terorisme.

Polisi menduga ada keterlibatan ketiga orang ini dengan kelompok Jamaah Islamiyah atau JI.***

Editor: Annisa.Fauziah

Tags

Terkini

Terpopuler