PR DEPOK – Mantan kader Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean baru-baru ini memberikan komentar soal pernyataan yang diberikan oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS) soal sikap Densus 88 yang harus adil.
Seperti diketahui, PKS meminta Densus 88 berlaku adil ke ulama agar mampu juga menangkap Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua.
Dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari cuitan akun Twitter @FerdinandHaean3 pada 18 November 2021 Ferdinand Hutahaean mengatakan bahwa apa yang dinarasikan oleh PKS itu adalah hal yang usang.
“Provokasi yang basi dari PKS,” katanya.
Baca Juga: Musni Umar Peringatkan Pihak yang Ingin Bubarkan MUI: Mereka adalah Komunis dan Bukan Muslim!
Mantan kader Partai Demokrat itu mengatakan bahwa terkait dengan KKB di Papua, petugas berwajib hingga saat ini terus melakukan pencarian.
“Detasemen Brigade Mobil Polri terus memburu KKB Papua,” tuturnya.
Lebih lanjut, Ferdinand Hutahaean menerangkan bahwa aparat bukan hanya saja melakukan penangkapan, akan tetapi langsung melepaskan tembakan mati di tempat saat kontak senjata terjadi di antara keduanya.
“Bukan sekedar menangkap tapi juga menembak mati dilapangan ketika kontak senjata,” ujarnya.
Atas hal tersebut, Ferdinand Hutahaean mempertanyakan asas ketidakadilan yang dilakukan oleh petugas itu di wilayah mana.
“Jd tdk adilnya dmn?,” tutur Ferdinand.
Menyoal KKB, kata dia, tidak semudah menangkap teroris yang berkeliaran di tengah kota.
“Memburu KKB itu tdk semudah memburu teroris di kota,” katanya.
Baca Juga: Intip Harga Outfit Jokowi Saat Motoran di Sirkuit Mandalika yang Dibuat Anak Bangsa
Atas peryataan yang disampaikan oleh partai oposisi pemerintah tersebut, Ferdinand Hutahaean mempertanyakan kualitas partai tersebut.
“Jadi partai koq goblok,” ujarnya.***