Terkait Pelaksanaan Reuni 212, Dudung Abdurachman Pastikan Pasukan TNI Turun: Kenapa Kita Harus Takut?

30 November 2021, 18:33 WIB
KSAD Letjen Dudung Abdurachman memastikan akan turunkan pasukan TNI dan Polisi terkait dilaksanakannya aksi Reuni 212 di Jakarta. /YouTube Deddy Corbuzier.

PR DEPOK - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) TNI, Letnan Jenderal Dudung Abdurachman memberikan komentarnya terkait pelaksanaan Reuni 212.

Dalam perbincangannya bersama Deddy Corbuzier, Dudung Abdurachman ditanya soal keterlibatan TNI apabila aksi Reuni 212 jadi dilaksanakan di Jakarta.

Dudung Abdurachman pun memastikan bahwa TNI akan turun bersama polisi jika terjadi kekacauan akibat terjadinya Reuni 212.

Baca Juga: Bikin Heboh Netizen, El Rumi 'Lamar' Celine Evangelista: Kamu Mau Gak Jadi Istriku?

"Saya nggak mau nyebut nama, kalau reuni (212) ini dilakukan lagi, terjadi kekacauan, turun TNI?," kata Deddy Corbuzier dengan hati-hati.

"Oh turun lah, pasti dengan polisi. Pasti polisi dengan TNI, polisi minta bantuan pasti," ucap Dudung Abdurachman seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari kanal YouTube Deddy Corbuzier pada Selasa, 30 November 2021.

Dengan adanya kolaborasi antara polisi dan TNI, Dudung Abdurachman mengaku tak takut dengan pelaksanaan aksi Reuni 212.

Baca Juga: Rizal Ramli Sebut Indonesia Akan Berjaya jika Ia Jadi Capres 2024, Ruhut: Kenapa Orang Sakit Makin Banyak Ya?

Sebab seperti halnya yang disampaikan Deddy Corbuzier, tujuan TNI dan polisi turun adalah untuk dapat mengamankan masyarakat.

"Kita selama ini berkolaborasi dengan mereka (polisi)," ucapnya menambahkan.

"Karena tujuannya mengamankan rakyat?," tutur Deddy Corbuzier.

"Iyalah, kenapa kita harus takut sama itu?," ujar Dudung Abdurachman menimpali.

Baca Juga: Anies Baswedan Bertemu Langsung Massa Unjuk Rasa, Yan Harahap: Lebih Manusiawi Temui Manusia Dibanding Bebek

Tampak ngeri, Deddy Corbuzier pun mengaku seram dan pembahasan yang menyangkut Reuni 212 ini.

"Wow pinggir jurang sekali podcast ini, seram sekali," ucap Deddy Corbuzier.

Seperti diketahui sebelumnya, panitia Reuni 212 belum lama ini telah mengajukan permohonan untuk mengadakan aksi Reuni 212.

Baca Juga: Donasi Gala Sky Jadi Ditentang Doddy Sudrajat, Marissa Icha Beri Pendapat

Namun karena adanya persyaratan yang belum dipenuhi, Polda Metro Jaya belum memberikan izin dilaksanakannya Reuni 212 di Jakarta.

Terdapat dua syarat administrasi, yaitu proposal kegiatan hingga surat rekomendasi dari Satuan Tugas (Satgas) Covid-19.

Wasekjen Persaudaraan Alumni 212, Novel Bamukmin pun mengungkapkan bahwa persiapan mekanisme kegiatan telah selesai dibuat.

Baca Juga: PPKM Se-Jabodetabek Naik ke Level 2, Makan di Warteg dan Restoran Maksimal 60 Menit

Akan tetapi menurutnya, panitia saat ini hanya tinggal menunggu perizinan. Aksi Reuni 212 itu menurutnya akan dihadiri oleh tujuh juta massa.

Massa tersebut diketahui terdiri dari para ulama hingga simpatisan dari Habib Rizieq Shihab.***

Editor: Wulandari Noor

Sumber: Youtube Deddy Corbuzier ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler