PR DEPOK – Berpotensi hujan lebat disertai petir sesaat pada hari Senin, 16 Januari, berbagai pihak di sejumlah daerah di Provinsi Kalimantan Timur dihimbau untuk waspada terhadap dampaknya.
“Sedangkan untuk hari Minggu, 15 Januari, diperkirakan hampir semua kabupaten/kota di Kaltim cerah, hanya sebagian yang hujan ringan hingga hujan petir,” kata Prakirawan Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan BMKG Balikpapan Heni Herlina di Balikpapan, yang dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari antaranews.
Hujan lebat yang disertai angin dan petir tersebut dapat mengakibatkan dampak dan bencana lain, seperti banjir, sungai meluap, pohon tumbang, tanah longsor, dan jalan yang licin.
Baca Juga: 9 Rekomendasi Destinasi Wisata Jawa Barat, Cocok untuk Libur Imlek 2023
Informasi ini telah disampaikan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah, baik yang ditingkat provinsi maupun kabupaten/kota.
Ini bertujuan agar dilakukannya mitigasi untuk meminimalisir dampaknya pada masyarakat.
Kecamatan Bentian Besar di Kabupaten Kutai Barat dan sejumlah kecamatan di Kota Balikpapan adalah daerah yang berpotensi mengalami hujan lebat pada hari Senin, 16 Januari.
Baca Juga: Pendaftaran Kartu Prakerja 2023 Dibuka? Simak Cara Daftar dan Estimasi Waktu Pembukaan Gelombang 48
Selain itu, di Kabupaten Kutai Timur terdapat dua kecamatan yaitu Muara Ancalong dan Muara Wahau, dan di Kabupaten Kutai Kartanegara terdapat dua kecamatan yaitu Sebulu dan Muara Jawa.
Daerah yang berpotensi mengalami hujan lebat di malam hari adalah di Kecamatan Batu Sopang, Kabupaten Paser, Kecamatan Maratua di Kabupaten Berau.
“Hari Minggu, 15 Januari hanya satu kawasan yang diperkirakan mengalami hujan ringan dan hujan petir, yakni Kecamatan Muara Samu di Kabupaten Paser, diperkirakan terjadi sekitar pukul 14.00 dan 17.00 WITA,” ujar Heni.
Baca Juga: Hore! Sudah Diumumkan, Berikut Jadwal Pembukaan Kartu Prakerja Tahun 2023
Heni juga menuturkan pada 11-20 Januari, secara umum wilayah Kaltim berpotensi terjadi hujan kategori menengah.
Hujan kategori menengah itu terjadi dengan curah hujan 50-150 milimeter dan peluang antara 60-90 persen.
“Kecuali untuk Kabupaten Paser bagian selatan, Kabupaten Berau bagian barat, Kutai Timur bagian barat, Kutai Kartanegara bagian barat, dan Kabupaten Mahakam Ulu bagian barat yang diperkirakan hujan kategori rendah 0-50 milimeter dengan peluang antara 30-60 persen,” katanya.***