PR DEPOK - Pengamat komunikasi politik Universitas Esa Unggul Jamiluddin Ritonga, merespons perihal Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Sohibul Iman yang membocorkan tiga dari lima nama yang bakal jadi calon wakil presiden (Cawapres) untuk mendampingi Anies Baswedan.
Anies merupakan calon presiden (Capres) yang diusung oleh koalisi perubahan. Kemudian, tiga nama yang dimaksud adalah Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, dan mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher).
Jamiluddin menilai dari elektabilitas tiga kandidat itu, AHY lebih berpeluang menjadi cawapresnya Anies.
Baca Juga: 6 Rekomendasi Tempat Bakso Paling Enak dan Murah di Blitar, Cek Alamat dan Jam Buka di Sini!
"Hal itu setidaknya bila dilihat dari elektabilitas tiga kandidat itu yang dirilis dua lembaga survei. Hasil survei Indikator Politik Indonesia memperlihatkan, hanya ada nama AHY dan Khofifah. Hanya saja elektabilitas AHY lebih tinggi (7,5 persen) daripada Khofifah (5,7 persen)," kata Jamiluddin dalam keterangan tertulis yang diterima PikiranRakyat-Depok.com pada Kamis, 25 Mei 2023.
Dari survei Indikator Politik Indonesia yang dirilis 18 Mei 2023 kemarin lewat Youtube Indikator Politik Indonesia, memang, AHY dan Khofifah masuk dalam survei tersebut.
Selain itu, ada hasil dari survei Litbang Kompas, yang hanya memunculkan nama AHY dengan elektabilitas 4,1 persen. Nama Khofifah dan Aher justru tidak muncul.
"Jadi, dilihat dari elektabilitas tiga kandidat itu, seharusnya AHY yang paling layak menjadi cawapresnya Anies, AHY akan berkontribusi menambah pundi-pundi suara untuk membantu Anies memenangkan Pilpres," ujar dia.
Sementara Khofifah, kata dia, meskipun dapat menambah suara, kontribusinya akan lebih kecil dibandingkan dengan AHY.
"Karena itu, peluang Khofifah mendampingi Anies tentu lebih kecil," tuturnya.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries, Taurus, dan Gemini Jumat, 26 Mei 2023: Asmara Menguat, Karier Alami Kemajuan
Lalu Aher, peluangnya untuk mendampingi Anies lebih tertutup. Karena ia menilai, elektabilitasnya sama sekali belum muncul.
"Peluang itu tentunya hanya berlaku bila tren elektabilitas AHY, Khofifah, dan Aher sebagaimana dirilis Indikator Politik Indonesia dan Litbang Kompas," ujarnya.
Diketahui, Sohibul memang telah mengungkap tiga sosok yang berpotensi bakal mendampingi Anies di Pilpres 2024. Ia mengungkapkan hal tersebut saat di Universitas Paramadina Kampus Cipayung, Jakarta Utara pada Selasa 23 Mei 2023 lalu.
Baca Juga: Ini 7 Warung Bakso Enak di Ciamis, Lengkap dengan Alamatnya
"Ya mungkin ada Mas AHY, (terus) ada Kang Aher. Kemudian dari Nasdem kan menyodorkan Ibu Khofifah," kata Sohibul.
Sebenarnya, tim kecil Koalisi Perubahan yang telah menyodorkan lima nama untuk jadi cawapres Anies. Namun, Sohibul enggan mengungkap dua sosok tersebut.***