PR DEPOK - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri angkat bicara terkait keputusan kandidat bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping calon presiden (capres) Ganjar Pranowo.
Ia meminta semua pihak untuk bersabar dan ia meyakini bahwa akan memberi tahu jika cawapres untuk mendampingi Ganjar Pranowo sudah ditetapkan.
"Sudahlah, sudah nanti juga (diberi tahu). Kan, masa nanti tidak diberi tahu, diberi tahulah. Kalau ditanya tanggalnya, iya tunggu saja dulu, terus siapa orangnya? ya tunggu saja dulu," kata Megawati dalam konpers di Gedung DPP PDIP yang dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Antara News pada Jumat, 9 Juni 2023.
Baca Juga: Rekomendasi Tempat Makan Sate di Banjarmasin yang Enak dan Gurih
Saat ini, ibu dari Puan Maharani ini mengaku sedang fokus pada kerja-kerja pemenangan Ganjar Pranowo.
"Saya ini orangnya itu fokus. Jadi seringkali saya, ya, itu minta maaf, saya orang yang lugas. Tidak ke sini, sini, atau sini dulu, baru nanti ke sana, capek kalau begitu," ujar dia.
Menurutnya, saat mengerjakan banyak tugas, tentu akan mengalami kerumitan dalam tahapan pelaksanaannya. Maka, Megawati tidak ingin PDI Perjuangan mengalami hal itu dalam kontestasi pemilu.
"Jadi tinggal begitu mau ikut PDI Perjuangan, mari gotong royong," katanya.
Sebelumnya, Ketua DPP PDIP Puan Maharani menyampaikan dalam waktu dekat ini, pihaknya belum membahas soal sosok cawapres untuk mendampingi Ganjar Pranowo.
Meski begitu, nama-nama usulan untuk mendampingi Ganjar sudah ada dan akan di kerucut oleh Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dan jajarannya.
Baca Juga: Jadwal Karnaval dan Barongsai Night di Jakarta Fair 2023 yang Akan Segera Dibuka
“Nama tetap akan kami kerucutkan, tetapi bukan hari ini. Hari ini masih menimbang-nimbang dahulu dari nama-nama yang ada,” ujar Puan.
Puan pun membeberkan ada 10 nama yang akan menjadi pertimbangan Ketum PDIP. Ada nama Menko Polhukam Mahfud MD, sampai Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
“Kalau boleh saya sebutkan yang ada di media, ada Pak Mahfud sudah masuk Namanya, Pak Erick Thohir, Pak Ridwan Kamil, Pak sandiaga Uno, Pak AHY, sopo lagi,Pak Airlangga, nama-nama itu ya masuk dalam peta yang ada di PDI Perjuangan,” kata Puan.***