Penutup Sesi Debat, Anies Gunakan Bahasa Isyarat "Waktunya Perubahan"

5 Februari 2024, 14:20 WIB
Anies Baswedan pada debat terakhir Pemilu 2024. /Tangkap layar Ig@cakiminow

PR DEPOK - Informasi mengenai penutupan debat capres dan cawapres tahun 2024 bisa Anda simak selengkapnya di sini.

Seperti yang diketahui, debat Capres dan Cawapres tahun 2024 telah usai dilaksanakan selama lima kali pertemuan.

Pada debat pertama dimulai pada Selasa, 12 Desember 2023 dengan tema pemerintahan, hukum, Hak Asasi Manusia (HAM), pemberantasan korupsi, penguatan demokrasi, peningkatan layanan publik, dan kerukunan warga.

Baca Juga: 10 Rekomendasi Sate Terenak di Bangka Belitung yang Wajib Dicoba, Warungnya Andalan Wisatawan

Terlepas dari semua hal tersebut, terdapat beberapa momen-momen viral yang menjadi sorotan di sesi debat capres dan cawapres ini.

Seperti ketika sesi penutupan debat capres kelima hari Minggu, 4 Januari kemarin, calon presiden nomor urut 01 Anies Rasyid Baswedan sedikit memberikan gerakan atau bahasa isyarat.

Bahasa isyarat tersebut diketahui mengartikan sebuah pernyataan "Waktunya Perubahan" sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Instagram @cakiminow.

Baca Juga: Kenali Sebelum Memilih, Begini Cara Lihat Profil Caleg Pemilu 2024 di Laman infopemilu.kpu.go.id

Gerakan yang pertama Anies menunjuk ke jam tangannya yang mengartikan waktu, dilanjut dengan gerakan memutar yang diyakini sebagai perubahan.

Banyak netizen yang juga membahas terkait debat terakhir kali ini, yang mana debat terlihat lebih damai dan juga memberikan gagasan yang lebih dari debat-debat sebelumnya.

Di sisi lain, Anies Baswedan juga memberikan kalimat penutup saat sesi debat terakhir seperti berikut.

Baca Juga: 9 Spanduk Isra Miraj 2024 Cdr Desain Terbaru, Siap Cetak dan Unduh Gratis di Sini

"Karena itu pesan yang kamu bawa, adalah pesan negara yang menyayangi, negara yang welas asih, dan negara yang membereskan soal ketimpangan," kata Anies Rasyid Baswedan.

"Negara yang membereskan soal ketidakadilan, membesarkan yang kecil, tanpa mengecilkan yang besar," tuturnya.***

Editor: Dini Novianti Rahayu

Tags

Terkini

Terpopuler