PR DEPOK - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah mengambil langkah proaktif untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan selama musim mudik Lebaran tahun ini dengan menggelar program mudik gratis.
Langkah ini dilakukan sebagai upaya untuk mengurangi risiko kecelakaan lalu lintas yang sering terjadi, terutama saat penggunaan sepeda motor dalam perjalanan jarak jauh.
Sesditejen Hubdat Kemenhub, Amirulloh, menegaskan bahwa penggunaan sepeda motor pada saat mudik bukanlah pilihan yang disarankan, terutama mengingat tingginya risiko kecelakaan yang terjadi di jalur-jalur padat seperti Pantura.
Dalam pengalaman yang telah dihadapinya, kecelakaan lalu lintas seringkali mengakibatkan kerugian yang tidak tergantikan, termasuk hilangnya nyawa.
Baca Juga: Gerhana Bulan Hari Ini! Berikut Tata Cara Shalat Gerhana
Kemenhub telah meluncurkan berbagai program sosialisasi untuk mendorong masyarakat agar memilih moda transportasi yang lebih aman, seperti bus, daripada menggunakan sepeda motor.
Salah satu upaya utama adalah program mudik gratis yang telah diselenggarakan, dengan menyiapkan kuota untuk pengangkutan ribuan penumpang secara gratis.
Untuk tahun ini, Kemenhub telah menyiapkan 30.088 kuota mudik gratis melalui moda transportasi darat, dengan fokus utama pada penggunaan bus sebagai sarana pengangkutan.
Masyarakat yang memenuhi syarat dapat mendaftar melalui MitraDarat dan akan diangkut menggunakan 722 bus. Selain itu, terdapat juga kuota khusus untuk pengangkutan sepeda motor menggunakan truk.
Baca Juga: 3 Rekomendasi Menu Sahur dengan Bahan Telur, Anak-Anak Suka Yuk Recook!
Antusiasme masyarakat terhadap program mudik gratis ini sangat tinggi, terbukti dengan cepatnya terpenuhinya kuota yang telah disediakan.
Bahkan, pada hari pertama pendaftaran, ribuan kuota telah habis dalam waktu singkat, mencerminkan kebutuhan akan alternatif transportasi yang aman dan terpercaya.
Pemberangkatan arus mudik direncanakan akan dilakukan dari beberapa terminal utama pada tanggal 6 April 2024, meliputi Terminal Jatijajar di Depok, Terminal Pondok Cabe di Tangerang Selatan, dan Terminal Pulogebang di Jakarta.
Sedangkan untuk hari kedua, pemberangkatan akan dilakukan pada tanggal 7 April 2024, dari Terminal Kampung Rambutan dan Terminal Poris Plawad di wilayah Jakarta, serta Terminal Akap W.A Gara di Kalimantan Tengah.
Baca Juga: Tanggal Berapa BPNT April 2024 Cair? Cek Info Terkini, Jadwal, dan Penerimanya di Sini
Tujuan mudik dan balik tahun ini tersebar di berbagai provinsi di Indonesia, mencakup Jawa Barat, Jawa Tengah, D.I. Yogyakarta, Jawa Timur, Kalimantan, dan Sumatera.
Adapun untuk arus balik, pemberangkatan direncanakan pada tanggal 15 April 2024, dengan kota tujuan mencakup Solo, Cirebon, Madiun, Surabaya, Semarang, Purwokerto, Wonogiri, Yogyakarta, dan Palembang.
Melalui program ini, Kemenhub berharap dapat meningkatkan keselamatan perjalanan mudik masyarakat serta mengurangi risiko kecelakaan lalu lintas yang dapat terjadi selama musim mudik Lebaran.
Dengan adanya alternatif transportasi yang aman dan terpercaya, diharapkan masyarakat dapat merayakan Lebaran dengan lebih tenang dan nyaman, tanpa khawatir akan risiko di perjalanan.
Baca Juga: 10 Daftar Bakso Paling Lezat di Mataram, Penasaran dengan Rasanya? Cek Alamat Lengkapnya di Sini
Dengan demikian, program mudik gratis yang diselenggarakan oleh Kemenhub tidak hanya menjadi solusi untuk mengurangi risiko kecelakaan lalu lintas, tetapi juga memberikan kontribusi positif dalam memberikan pelayanan transportasi yang lebih baik kepada masyarakat pada momen penting seperti Lebaran.***