Habib Rizieq Bersikeras Tak Ingin Buka Hasil Swab Test, Moeldoko: Bawa Risiko untuk Orang Lain

- 1 Desember 2020, 19:05 WIB
Kepala Staf Kepresidenan (KSP), Moeldoko.
Kepala Staf Kepresidenan (KSP), Moeldoko. /Akbar Nugroho Gumay/Antara

PR DEPOK – Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko, menilai bahwa pengumuman hasil swab Covid-19 adalah bentuk tanggung jawab moral kepada sesama manusia.

Dalam keterangannya, Moeldoko menyebutkan bahwa pengumuman hasil swab akan berkaitan dengan upaya pelacakan penyebaran virus corona tersebut.

"Semuanya untuk tujuan tracing dan terkait tanggung jawab moral kepada siapapun," ujar Moeldoko dalam keterangan pada Selasa, 1 Desember 2020, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara.

Baca Juga: Cek Fakta: Jeruk Isi Paku yang Picu Ban Meledak Dikabarkan Jadi Modus Perampokan, Simak Faktanya

Pernyataan Moeldoko ini sekaligus menanggapi kuatnya dorongan agar pentolan FPI, Habib Rizieq Shihab, bersedia untuk mengumumkan hasil tes swab Covid-19 miliknya ke publik.

Menurutnya, mengumumkan hasil swab tergantung pada kepentingannya.

Dilihat dari sisi tracing atau pelacakan, jika orang tersebut berada dalam lingkungan yang patut diwaspadai menjadi penyebaran Covid-19, maka hasil swab perlu diumumkan.

"Karena akan melihat rentetannya. Kalau seperti kami ini di kabinet setiap akan ada kegiatan dengan presiden hampir setiap minggu kami swab," tutur Moeldoko.

Baca Juga: Sinopsis Total Recall, Aksi Seorang Pekerja Pabrik yang Terjebak Pelarian dalam Ingatan Buatan

Disampaikan olehnya, jika seseorang tidak berkenan menunjukkan hasil swab test miliknya, maka orang tersebut tidak bertanggung jawab dan akan membawa risiko bagi orang lain.

Moeldoko pun mengambil contoh, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dan Wagub DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, yang keduanya langsung mengumumkan bahwa mereka positif Covid-19.

Hal ini menunjukkan bentuk tanggung jawab yang tinggi dari kedua pimpinan DKI Jakarta tersebut.

Dengan demikian, tutur Moeldoko, masyarakat pun akan menaruh perhatian lebih tinggi terhadap Covid-19 ini.

Baca Juga: PMJ Jadwalkan Pemanggilan Ulang Kamis Mendatang, Jika Malam Ini HRS dan Menantunya Tak Datang

Seperti diketahui, hingga saat ini, Imam Besar FPI, Habib Rizieq, tidak berkenan untuk membuka hasil tes swab Covid-19 yang telah dilakukannya ke publik.

Pihaknya beralasan bahwa itu adalah hak privasinya yang harus dihormati.

Habib Rizieq diketahui baru saja pulang usai dirawat selama beberapa hari di Rumah Sakit UMMI di Bogor.

Baca Juga: Masjid Tak Bisa Jadi Tempat Ajaran Radikal, Jusuf Kalla Tegaskan Jihad Bukan Ajakan untuk Kekerasan

Kabar sakitnya ini pun banyak menjadi sorotan sejumlah pihak, yang mengaitkan kondisi kesehatannya dengan kemungkinan ia terpapar Covid-19.

Terlebih selama dirawat, dirinya tidak mengizinkan siapapun untuk menjenguk pendiri ormas FPI tersebut.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x