Sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com, Rizal Ramli mengatakan bahwa pihak yang tengah berkuasa semakin lama, semakin panik dan tidak percaya diri.
“Bang Karni,, ikut prihatin Folded hands Folded hands yang kuasa makin lama semakin panik, semakin tidak percaya diri,” kata Rizal Ramli di akun Twitter pribadinya @RamliRizal.
Selain itu, ia menyebutkan bahwa semangat otoriter pihak penguasa saat ini sedang menggebu-gebu dan takut terhadap bayangannya sendiri.
Baca Juga: Indonesia Lawyers Club Umumkan Cuti Panjang, Fadli Zon: Kelihatannya Demokrasi Telah Dimatikan
“Semangat otoriter-nya sedang menggebu-gebu, takut dgn bayangannya sendiri,” kata ekonom senior ini.
Masih di cuitan yang sama, mantan Menteri Keuangan (Menkeu) ini mengatakan pemberhentian ILC ini merupakan suatu kemunduran yang bersifat sementara. Pasalnya, dikatakan Rizal Ramzi, bahwa masa kegelapan tidak akan bertahan lama.
“This is a temporay retreat. Kegelapan tidak akan lama, akan terbit terang,” ucap Rizal Ramli tegas.
Bang Karni,, ikut prihatin ???????? Yg kuasa makin lama semakin panik, semakin tidak percaya diri, dan semangat otoriter-nya sedang menggebu-gebu, takut dgn bayangannya sendiri ???? This is a temporay retreat. Kegelapan tidak akan lama, akan terbit terang ???????? https://t.co/BA7IJj7gkG— Dr. Rizal Ramli (@RamliRizal) December 15, 2020
***