Ia pun menyebutkan, pejabat tinggi yang dimaksud antara lain Presiden Jokowi, Wapres Ma’ruf Amin, serta Ketua DPR RI, Puan Maharani.
Namun, sikap Aa Gym ini mendapat sorotan dari mantan politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean. Ia mengatakan bahwa pesan yang disampaikan sang ulama memberikan kesan bahwa Jokowi tidak bersedia untuk disuntik vaksin.
“Duhai @aagym yang terhormat, tak perlulah tuan meminta seperti ini karena kesan opininya seolah pak @jokowi tidak bersedia disuntik vaksin,” kata Ferdinand Hutahaean.
Baca Juga: Aa Gym Minta Jokowi Divaksin Covid-19 Lebih Dulu, Ferdinand: Opininya Seolah Presiden Tidak Bersedia
Tak hanya itu, dalam cuitan terbarunya, setelah presiden mengumumkan vaksin gratis dan bahwa ia bersedia menjadi penerima pertama vaksin, Ferdinand kembali menyentil Aa Gym dalam pernyataannya.
Dalam cuitannya, ia terlebih dulu menyoroti pernyataan Jokowi dan berharap semua masyarakat bersedia divaksin.
“Semoga org2 yg mah curiga dan ragu dgn vaksin ini menjadi percaya dan ikut program vaksinasi agar tujuan vaksin tercapai,” ujarnya, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.
Baca Juga: Larang Perayaan Tahun Baru 2021, Anies Baswedan Wajibkan yang Masuk Jakarta untuk Rapid Antigen
Akan tetapi, Ferdinand kemudian menyebut akun Twitter Aa Gym agar sang ulama segera membaca kabar terbaru soal bersedianya Jokowi untuk divaksin pertama kali.
“Untuk @aagym semoga baca biar tau perkembangan,” ucap Ferdinand mengakhiri.