Akui Senang FPI Jadi Ormas Terlarang, Dewi Tanjung: Sekarang Nyai Mau Nyanyi Sweet Child On Mine Ah!

- 31 Desember 2020, 07:00 WIB
Politisi PDI Perjuangan, Dewi Tanjung.
Politisi PDI Perjuangan, Dewi Tanjung. /Twitter/@DTanjung15.

PR DEPOK – Diberitakan, Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD konfrensi pers pada Rabu, 30 Desember 2020.

Konferensi pers tersebut terkait Surat Keputusan Bersama (SKB) yang ditandatangani oleh enam pejabat kementerian dan lembaga.

Atas adanya SKB tersebut, pemerintah secara resmi menetapkan Front Pembela Islam (FPI) sebagai organisasi terlarang.

Baca Juga: Marah pada Ruhut Sitompul, Rizal Ramli: Kalau Kau Ada Jiwa Pancasila, Tak Berhak Hina Warna Kulit

Keputusan tersebut ramai disoroti banyak pihak. Politisi PDI Perjuangan, Dewi Tanjung merupakan salah satu pihak yang ikut mengomentari keputusan itu.

Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter pribadinya @DTanjung15, Dewi mengatakan dirinya mendengar kabar bahwa ormas Habib Rizieq Shihab (HRS) sudah ditetapkan sebagai ormas terlarang.

Guys Nyai Hari Ini Lagi Nongky sambil Dengar Musik dan Berita baru. Ada Pengumuman di TV kalo sudah di tetapkan Ada Ormas Terlarang yg Namanya FPI,” katanya.

Baca Juga: Refly Sebut Pelapor Haikal Hassan Bermasalah, Husin Shihab: Gimana Negara Mau Maju Kalau Dipelintir?

Mendengar pemberitaan tersebut, perempuan yang sering dipanggil Nyai ini mengaku dirinya merasa sangat senang.

Nyai Sangat Bahagiaaa sekali,” ucap Dewi Tanjung.

Di akhir cuitan yang sama, ia mengungkapkan bahwa dirinya ingin menyanyikan lagu karya grup musik asal Amerika Serikat, Guns N’ Roses berjudul Sweet Child O’ Mine.

Baca Juga: MYD Diundang oleh GA untuk Melakukan Kegiatan, Polisi: Setelah Event Itulah Terjadi

Skarang Nyai Mau Nyanyi Sweet Child On Mine.. aaaahhhhhh,” ujar dia mengakhiri.

Sebagaimana diketahui, dengan terbitnya SKB tersebut, pemerintah menetapkan bahwa FPI merupakan organisasi terlarang di wilayah hukum Indonesia.

Hal tersebut juga berarti bahwa semua kegiatan dan atribut FPI dilarang.

Baca Juga: Sebut Kemungkinan Gibran Melawan Risma di 2024, Rocky Gerung: Artinya Mega Bersaing dengan Jokowi

Dalam konferensi pers itu, pemerintah juga memberikan imbauan kepada masyarakat agar tidak terpengaruh dan terlibat dalam penggunaan simbol FPI.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Twitter @DTanjung15


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x