PR DEPOK - Baru-baru ini Anggota DPR RI Fraksi Gerindra, Fadli Zon diterpa berita tak sedap usai dirinya kedapatan menyukai konten pornografi di Twitter.
Meski unggahan pornografi tersebut telah hilang, tapi salah satu warganet sempat mengabadikannya.
Warganet yang diketahui sebagai pemilik akun @MurtadhaOne1 tersebut mengunggah kembali hasil penemuannya dan mempertanyakan tab like milik Fadli yang muncul pada konten pornografi.
Baca Juga: Hoaks atau Fakta: Penyakit Baru Dikabarkan Menyebar Melalui Ikan Tongkol dan Tembalang, Cek Faktanya
"Ya ampun tab like nya anggota @DPR_RI dari @Gerindra ini kok ada video bokep?," tulisnya.
Kabar tersebut kemudian ramai diperbincangkan publik dan mendapat respons dari berbagai pihak.
Salah satu yang ikut memberi tanggapan adalah mantan politisi partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean.
Baca Juga: FZ Diduga Terciduk Sukai Konten Pornografi, Husin Shihab: Pembela dan yang Dibelanya Doyan 'Gituan'
Melalui akun Twitter @FerdinandHaean3, ia menyampaikan keprihatinannya usai membaca berita yang tak mengenakkan terkait Fadli Zon.
Sebagai teman yg pernah berada di 1 tim, sy prihatin melihat pemberitaan pagi ini ttg Bang Fadli. Semoga segera berlalu ya bang..!!
Semoga juga bang Fadli sabar menghadapi banyak komentar krn mmg jagad temlen ini adalah dunia pembantaian. Siap membantai jg siap dibantai. ????????— Ferdinand Hutahaean (@FerdinandHaean3) January 7, 2021
"Sebagai teman yg pernah berada di 1 tim, sy prihatin melihat pemberitaan pagi ini ttg Bang Fadli," kata Ferdinand seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com pada Kamis, 7 Januari 2021.
Selain merasa prihatin, ia juga mendoakan agar pembertaan tersebut segera berlalu.
"Semoga segera berlalu ya bang..!!," ucapnya menambahkan.
Kemudian, Ferdinand menyampaikan harapannya agar Fadli Zon dapat sabar menghadapi komentar-komentar miring yang menerpa.
"Semoga juga bang Fadli sabar menghadapi banyak komentar," ujarnya.
Baca Juga: Jadwal Program Belajar dari Rumah oleh Kemendikbud yang Tayang di TVRI pada Kamis 7 Januari 2021
Harapan itu ia ungkapkan karena menurutnya media sosial merupakan dunia pembantaian. Jika tak dibantai, ya membantai.
"krn mmg jagad temlen ini adalah dunia pembantaian. Siap membantai jg siap dibantai," ucap Ferdinand menutup pernyataan.
Unggahan yang hingga kini telah disukai 413 orang tersebut lalu dikomentari oleh warganet.
Baca Juga: Kendala yang Sering Terjadi pada Pendaftaran di dtks.kemensos.go.id, NIK KTP Tidak Terdaftar
Meski Ferdinand tidak menyebutkan secara jelas berita yang dimaksud, tapi banyak yang mengaitkan pernyataan Ferdinand itu dengan pemberitaan Fadli Zon yang kedapatan menyukai konten pornografi.***