3 Pelaku Pemalsuan Hasil Swab Test Diamankan, Salah Satunya Mahasiswa Kedokteran

- 8 Januari 2021, 12:53 WIB
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus bersama penyidik Subdit IV Siber Direktorat Kriminal Khusus saat mengungkap kasus pemalsuan data swab PCR.*
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus bersama penyidik Subdit IV Siber Direktorat Kriminal Khusus saat mengungkap kasus pemalsuan data swab PCR.* /Pikiran Rakyat/Amir Faisol/

"Kemudian dia kontak temannya di Bali, dapatlah gambaran dari temannya di Bali (masih dilakukan pengejaran). Dia bilang kalau mau berangkat, saya akan kirim surat pdf tinggal kamu ubah nama saja."

Setelah file pdf tersebut didapatkan, ketiga pelaku kemudian mengedit dokumen tersebut sekaligus memasukkan identitas.

Ketiga pelaku tersebut lalu berangkat ke Bandara Soekarno Hatta, dan melalui terminal 2 dan ternyata dinyatakan lolos dan bisa terbang ke Bali.

"Yang bersangkutan mencoba masuk ke bandara dan lolos dan bisa berangkat ke Bali," ucap Yusri, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari PMJ News.

Baca Juga: Fadli Zon 'Terciduk' Sukai Konten Dewasa, Dewi Tanjung: Nyai Pikir Mati Rasa, Ternyata Doyan Juga

Usai lolos dan bisa berangkat, ketiganya lalu beranggapan hal tersebut dapat menjadi peluang bisnis. Lalu, tersangka EAD pun mempromosikan jasa swab PCR palsu itu di akun media sosial.

"Kemudian MAIS setiba di Bali melalui chat dengan EAD (tersangka kedua, red) untuk menawarkan bisnis pemalsuan swab PCR ini. Kemudian ditanggapi EAD. EAD juga mengajak MFA. EAD melakukan promosi di akun Instagramnya," ujar Yusri.

Setelah melakukan promosi, para tersangka akhirnya mendapatkan dua pelanggan. Keduanya lalu melakukan transfer ke pelaku namun kabur karena telah mengetahui bahwa informasi itu viral.

"Ada dua pelanggan yang sudah mentransfer ke akun ini. Konsumennya sudah membayar ke EAD. Karena mengetahui informasi viral, pelanggan tersebut melarikan diri tanpa mengambil surat swab PCR Palsu," ujar Yusri menambahkan.

Baca Juga: Terang-terangan Sebut Fadli Zon, Husin Shihab: Akibat Doyan Nyinyirin Orang yang Kerja Ikhlas

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah