“Kesimpulan singkatnya, jika SBY tidak jadi Presiden selama 10 tahun. Belum tentu Presiden Jokowi punya cukup uang, peluang, dan kesempatan untuk membangun Indonesia jauh lebih baik ke depan,” ucapnya menjelaskan.
Tak lama berselang, pembelaan Ossy terhadap SBY ini kembali dibalas oleh Teddy Gusnaidi. Dalam cuitannya kali ini, ia membenarkan bahwa Jokowi harus kembali membangun ulang dari awal negara lantaran sebelumnya dipimpin oleh SBY.
“Sangat betul..! jika saat itu bukan SBY Presidennya, maka Pak @jokowi tinggal MENERUSKAN membangun RI, bukan membangun lagi dari awal dan membenahi semua kerusakan.. @SBYudhoyono,” ujar Teddy Gusnaidi di akun Twitter pribadinya, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.
Sangat betul..! jika saat itu bukan SBY Presidennya, maka Pak @jokowi tinggal MENERUSKAN membangun RI, bukan membangun lagi dari awal dan membenahi semua kerusakan.. @SBYudhoyono pic.twitter.com/U0kXArFc6b— Teddy Gusnaidi (@TeddyGusnaidi) January 12, 2021
Baca Juga: Mardani Ali Beri Pesan untuk Pemerintah: Habib Rizieq Itu adalah Mutiara Indonesia
Untuk diketahui, cuitan awal politisi PKPI itu dipicu oleh pernyataan SBY yang mengingatkan pemerintah untuk bersikap meremehkan pandemi Covid-19 hanya karena sudah memiliki vaksin. Selain itu, Presiden ke-6 RI itu juga menyinggung soal krisis ekonomi yang masih menghantui Indonesia di tahun 2021 ini.***