Di dalam pelaksanaan demokrasi JK juga menjelaskan pentingnya check and balance dalam pelaksanaan demokrasi di Indonesia.
JK menyebutkan bahwa dalam pelaksanaan sebuah demokrasi yakni diperlukan adanya kritik.
“Harus ada check and balance, ada kritik dalam pelaksanaanya. Walaupun mendapat berbagai kritik beberapa hari lalu, Presiden mengumumkan ‘silakan kritik pemerintah.’ Tentu banyak pertanyaan, bagaimana caranya mengkritik pemerintah tanpa dipanggil polisi. Ini tentu menjadi bagian dari upaya kita,” ujar Jusuf Kalla.
Terkait pandangan dan komentar dari Jusuf Kalla tersebut, membuat pakar Telematika Roy Suryo turut berkomentar dalam cuitannya di Twitter @KRMTRoySuryo2.
"Ini menarik, Mantan Wapres @Pak_JK mempertanyakan Bagaimana caranya masyarakat bisa Mengkritik Presiden @jokowi Tanpa dipanggil Polisi?" ujar Roy Suryo seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.
Roy Suryo pun memberikan usulan kepada JK terkait cara mengkritik Presiden tanpa dipanggil Polisi.
"Usulan saya, Mungkin yg pertama Kandang-kan dulu BuzzerRp2 yg belum diberi Peneng itu, agar tidak Liar sendiri2 ... Selanjutnya apa Tweeps?" ujar Roy Suryo memberikan usulan.