Network
Perpecahan PD juga mendorong rekonsiliasi parpol, sehingga PD solid guna menghadapi Pemilu 2024 seperti yang pernah terjadi pada Partai Golongan Karya (Golkar).
Perkiraan lain salah satu pihak tidak meneruskan kepengurusan, sehingga konflik PD selesai karena kurang mendapat dukungan dari para kader parpol tersebut.
Firman berpendapat konflik parpol akan menguras semua energinya, sehingga dia tidak sempat menjalankan fungsinya kepada masyarakat dan negara. Terlebih peristiwa ini tidak memberikan pendidikan politik dan demokrasi kepada rakyat.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Selasa 9 Maret 2021: Taurus, Jangan Seret Orang Lain dalam Urusan Anda
"Partai politik lebih baik menghindari konflik internal sebagai bagian dari solusi bagi kesolidan partai,” tuturnya.
Sementara itu Ketum DPP PD Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menemui Menko Polhukam Mahfud MD, di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta.
Dia juga didampingi Sekjen DPP PD, Teuku Riefky Harsya memberikan dokumen AD/ART dan susunan kepengurusan parpol tersebut.
Saat itu sebanyak 34 DPD PD ikut serta menunggu di luar ruangan Menko Polhukam lantaran penerapan protokol kesehatan.
Sebelumnya, Dirjen Administrasi Hukum Umum (AHU) Kemenkuham, Cahyo R. Muhzar juga dijumpai AHY di Kantor Kemenkumham.
