Dari sejumlah uang Rp100 juta tersebut, sebanyak Rp25 juta disebut akan dibayarkan langsung di acara KLB Demokrat dan selesai KLB akan mendapatkan sisanya yakni Rp75 juta.
Akan tetapi, Gerald justru tidak mendapatkan uang sebesar Rp100 juta sesuai dengan yang dijanjikan. Kala itu, Gerald mengaku hanya mendapatkan uang sebesar Rp5 juta, dan bukan Rp100 juta seperti yang dijanjikan.
Kini, kabar terbaru datang dari politisi Partai Demokrat lainnya, yakni Benny K. Harman mengungkapkan situasi kader Partai Demokrat di tingkat Kabupaten dan Kota.
Melalui akun Twitter pribadinya @BennyHarmanID dan dikutip Pikiranrakyat-Depok.com, Benny Harman menyebut bahwa para kadernya tersebut tengah merasa resah.
“Para pengurus Demokrat tingkat Kabupaten dan Kota kini resah,” ucap Benny K. Harman pada Selasa, 9 Maret 2021.
Menurutnya, para kader tersebut mendapat ancaman dari sejumlah intel kepolisian agar menyerahkan nama-nama pengurus inti partai.
“Mereka diancam intel2 Polres untuk menyerahkan nama2 pengurus inti partai,” ujar dia menambahkan.
Tak hanya itu, lanjut Benny Harman, mereka juga dibujuk untuk mendukung susunan pengurus partai hasil KLB jika ingin aman.