Sebut Dirinya Objektif Nilai Situasi Demokrat, Ruhut Sitompul: Saya Sedih, Pak Moeldoko Ini di Mana Dosanya?

- 11 Maret 2021, 10:35 WIB
Politisi PDI Perjuangan, Ruhut Sitompul.
Politisi PDI Perjuangan, Ruhut Sitompul. /Wahyu Putro A/ANTARA

Ruhut Sitompul pun mengiyakan. Kemudian dia menjelaskan, awalnya, dia tidak percaya dengan kelompok tersebut yang akan melakukan KLB dan memilih Moeldoko sebagai Ketua Umum Partai Demokrat.

“Saya sedih. Kenapa? Saya, waktu kawan-kawan ini cerita, saya orang hukum saya tau AD/ART. Ini jangan-jangan halu nih kawan-kawan mau KLB. Mereka bahkan bilang ‘Bang, Abang kan dekat Pak Moeldoko, ini kawan-kawan maunya Pak Moeldoko jadi Ketua Umum untuk menyelamatkan partai ini,” tuturnya.

Baca Juga: Bus Pariwisata Tewaskan 22 Penumpang di Wado Sumedang, Penumpang Selamat Terkejut karena Rem Blong

Atas informasi itu, Ruhut Sitompul langsung menghubungi Moeldoko.

Dia, kata Ruhut, dengan tegas menjawab tidak untuk terlibat dengan Partai Demokrat karena sedang fokus membantu presiden.

“Saya telepon Pak Moeldoko, di situ saya sedih. Moeldoko ini di mana dosanya? Dia mengatakan ‘Engga lah bang, saya lagi membantu Bapak Presiden, kita lagi menghadapi pandemi Covid-19,” ucapnya.

Najwa Shihab pun kembali memotong keterangan Ruhut dengan mengatakan "Jadi Pak Moeldoko tau tugasnya berat sekali, tapi kok masih mau ya ketika ditawari (kudeta)?".

Baca Juga: Pemprov DKI Jakarta Akan Cabut BST Jika Dimanfaatkan untuk Beli Rokok dan Minuman Keras

Ruhut Sitompul lantang menjawab dengan meng-analogikan ‘semut diinjak menggigit, (sementara) Moeldoko (adalah) Adhi Makayasa, pangkat bintang empat, dia juga manusia’.

“Siapa yang menginjak Pak Moeldoko?” ujar Najwa Shihab.

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: YouTube Najwa Shihab


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah