Dalam cuitan tersebut, Benny K Harman berpendapat bahwa wacana jabatan presiden 3 periode mungkin berasal dari politisi yang suka cari muka.
“Dari siapa? Mungkin dari politisi yang suka cari muka alias pengkianat reformasi dan pengkianat negara.#Liberte,” tulis Benny K Harman.
Sebelumnya, mantan politikus senior Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais menduga muncul skenario membuat aturan hukum agar jabatan Presiden Jokowi menjadi tiga periode.
Amien Rais menilai, Skenario membuat aturan hukum agar jabatan Presiden Jokowi berlanjut menjadi 3 periode sangat berbahaya.
"Tentu hal ini sangat berbahaya. Jadi sekarang sudah ada semacam publik opini yang mula-mula samar-samar, tapi sekarang makin jelas ke arah mana rezim Jokowi ini untuk melihat masa depannya," kata Amien Rais sebagaimana dikutip dalam akun Youtubenya, Selasa 16 Maret 2021.
Tidak hanya itu, Amien Rais menjelaskan langkah yang diambil agar wacana jabatan presiden tiga periode terealisasi.
Badan Pengkajian MPR gelar pertemuan informal dgn ketua MPR dan Wakil Ketua MPR Syarief Hasan dan Fadel Muhammad. Amat jelas, wacana presiden 3 periode itu halusinasi. Dari siapa? Mungkin dari politisi yang suka cari muka alias pengkianat reformasi dan pengkinat negara.#Liberte pic.twitter.com/bx9YPNtSb8— Benny K Harman (@BennyHarmanID) March 23, 2021
Ia membeberkan bahwa langkah pertama yang akan dilakukan yaitu menggelar sidang istimewa MPR untuk mengubah beberapa pasal. Setelah itu akan ditawarkan pasal baru soal seseorang bisa dipilih menjadi presiden untuk periode ketiga.
"Kemudian nanti akan ditawarkan pasal baru yang kemudian memberikan hak bahwa Presiden itu bisa dipilih tiga kali," kata Amien Rais.***