Minta Muslim Berhenti Denial Atas Tuduhan Teroris, Gus Sahal: Harus Besar Hati Akui Itu Penyakit Umat

- 29 Maret 2021, 20:46 WIB
Pengurus Cabang Istimewa NU (PCINU) Amerika, Akhmad Sahal atau Gus Sahal.
Pengurus Cabang Istimewa NU (PCINU) Amerika, Akhmad Sahal atau Gus Sahal. /Tangkapan layar YouTube CokroTV

Tak sepakat dengan pernyataan bahwa teroris tidak mempunyai agama, Gus Sahal meminta Muslim untuk tidak menghindar dari sebutan teroris.

Mengingat bahwa menurutnya teroris dan radikalis merupakan penyakit umat, maka langkah yang ia sarankan untuk dilakukan umat Islam adalah mengakui sebutan itu dan mengobatinya.

"Jgn malah denial/mungkir, bilang teroris ga punya agama. Cara utk sembuh dari penyakit: akui punya penyakit , lalu obati," ujar dia secara tegas.

Baca Juga: Kritik Ucapan Jokowi Terkait Terorisme, Alissa Wahid: Kurang Tepat, Banyak Teroris Berangkat dari Ajaran Agama

Kemudian, membantah pernyataan teroris tidak memiliki agama, Gus Sahal menuturkan bahwa para teroris justru merupakan orang yang merasa paling agamis.

"STOP DENIAL! Teroris ga punya agama? Mrk justru ngrasa paling agamis, ngrasa berjihad dgn ngebom, membunuh," katanya.

Lebih lanjut, Gus Sahal menyarankan agar umat Islam membersihkan agama Islam dari paham radikal apabila memang tak rela Islam dihubung-hubungkan dengan stigma negatif, seperti teroris.

"Kalo muslim ga rela Islam dikaitkan dgn terorisme, bersihkan Islam dari paham radikal," ucap dia.

Baca Juga: Viral Video Gus Dur Soal Bom yang Justru Dilakukan oleh ‘Aparat’, Mustofa: Tolong Tidak Disebarluaskan!

Tak hanya itu, Gus Sahal juga meminta agar Muslim bisa membuktikan bahwa Islam merupakan agama yang penuh kasih sayang dengan melenyapkan paham melenceng soal terorisme.

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Twitter @sahal_AS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x