Network
Menanggapi pernyataan Christ, Hidayat Nur Wahid tampak setuju dengan komentar Christ Wamea yang ia sampaikan di akun Twitter pribadinya @hnurwahid, pada Kamis, 22 April 2021.
Dikatakan Hidayat Nur Wahid, bahwa seharusnya pihak BPIP sebagai yang terdepan dalam menolak penyimpangan dari Pancasila.
Lebih lanjut, Hidayat Nur Wahid pun menerangkan beberapa polemik Kemendikbud yang dianggap telah menyimpang dari Pancasila, yang kini tengah terjadi.
Polemik yang kini santer diributkan publik itu antara lain, frasa agama yang hilang dalam peta jalan pendidikan, pendidikan Pancasila yang terhapus dalam sistem pendidikan nasional, dan kamus sejarah yang didalamnya hilang nama tokoh-tokoh penting.
Baca Juga: Cek Fakta: Beredar Pesan yang Menyebutkan Ustaz Zacky Mirza Meninggal Dunia, Simak Faktanya
Hidayat Nur Wahid pun mempertanyakan keberadaan BPIP saat polemik ini terjadi. Diketahui hingga saat ini BPIP belum memberikan komentar apapun.
"Harusnya BPIP yg terdepan tolak penyimpangan2 dari Pancasila;spt tak adanya frasa Agama dalam Peta Jalan Pendidikan Nasional, Pendidikan Pancasila terhapus dari Sistim Pendidikan Nasional,dan Kamus Sejarah Indonesia yg bermasalah spt dg tak cantumkan KH Hasyim Asyari.Kemana BPIP?," ujar Hidayat Nur Wahid.
Sebelumnya, Kemendikbud menerbitkan Peraturan Pemerintah Nomor 57/2021 tentang Standar Nasional Pendidikan (PP SNP) yang tidak mencantumkan Pendidikan Pancasila dan Bahasa Indonesia sebagai mata kuliah atau pelajaran wajib.
Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta 22 April 2021: Tagih Janji, Elsa Disetubuhi Ricky Karena Terpaksa
