Network
PR DEPOK – Saat sedang memberikan khotbah pada Hari Raya Idul Fitri, seorang ustaz dikabarkan meninggal dunia.
Ustaz yang meninggal ini diketahui terjadi di Nagari Magek, Kecamatan Kamang Magek, Kabupaten Agam, Sumatra Barat (Sumbar), pada Kamis, 13 Mei 2021.
Terkait wafatnya ustaz saat memberikan khotbah pada Hari Raya Idul Fitri tersebut, disampaikan langsung oleh Wali Jorong Kampuang Bawah, Joh Har di Agam.
Baca Juga: Sejalan Soal Nasib Palestina, Erdogan ke Putin: Israel Perlu Diberi 'Pelajaran'
Menurutnya, sang ustaz wafat karena terjatuh saat sedang menyampaikan khotbah pada Hari Raya Idul Fitri di Masjid Istiqamah Magek.
"Beliau terjatuh saat menyampaikan khotbah salat Idul Fitri, tepatnya di khotbah kedua ketika berdoa di Masjid Istiqamah Magek," kata Joh Har di Agam sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara.
Lebih lanjut, Joh Har menjelaskan kronologi terkait meninggalnya ustaz yang sedang menyampaikan khotbah saat itu.
Menurutnya, ustaz yang meninggal itu bernama Ustaz Marnis Bahrum yang berusia sekitar 70 tahun.
Saat sedang menyampaikan khotbah, Ustaz Marnis Bahrum langsung tersandar ke belakang mimbar ketika tiba-tiba berhenti berkhotbah.
Menyaksikan Ustaz Marnis Bahrum dalam keadaan demikian, ia menjelaskan bahwa dirinya bersama sejumlah jemaah lain sangat terkejut.
Maka dari itu, para jemaah seketika itu juga langsung berdiri mengamankan Ustaz Marnis Bahrum.
Lebih lanjut, Jon Har para jemaah setempat sempat melarikan Ustaz Marnis Bahrum ke Puskesmas terdekat.
Tidak hanya itu, terkait meninggalnya Ustaz Marnis Bahrum ia menyebutkan bahwa tidak ada tanda-tanda almarhum sedang mengalami sakit.
Bahkan, sebelum berceramah, ia mengakui bahwa sempat bercengkerama dengan Ustaz Marnis Bahrum.
"Saya sempat bercengkrama dan berbicara ringan dengan beliau sebelum menaiki mimbar, kebetulan saya ada di sebelah beliau duduk," kata Jon Har.
Wafatnya Ustaz Marnis Bahrum, menurutnya membuat banyak jemaah bertangisan ketika ramai mengantarkan jenazah almarhum ke rumah kediamannya di daerah Tilatang Kamang.
Ia selanjutnya, menduga bahwa Ustaz Marnis Bahrum wafat sejak terjatuh di dalam masjid sewaktu berkhotbah.
"MasyaAllah, semoga beliau khusnul khatimah, sepertinya ustaz sudah wafat di dalam masjid ini ketika beliau terjatuh dari khotbahnya," kata Jon Har.
Ia juga mengenang isi pengajian Ustaz Marnis Bahrum saat itu begitu menyentuh dan tersampaikan dengan rapi.
Ustaz Marnis Bahrum dikenal sebagai ulama bersahaja dan aktif membantu sesama, yang dikabarkan memiliki pondok tahfiz Alquran di Namuang, Koto Tengah.***
