Baca Juga: Diduga Bela Israel, Ketua KNPI Kritik Abu Janda: Dia Adalah Virus Kegaduhan di Indonesia
“Presiden Soekarno, Sang Proklamator, pernah mengatakan, ‘Selama kemerdekaan bangsa Palestina belum diserahkan kepada orang-orang Palestina, maka selama itulah bangsa Indonesia berdiri menentang penjajahan Israel atas bangsa Palestina,” ucap Syaikhu.
PKS mengecam keras serangan yang dilancarkan rezim Zionis-Israel yang sadis dan terarah kepada masyarakat sipil Palestina di Gaza.
Rezim Zionis-Israel telah terpampang secara nyata melakukan aksi pengusiran dan perampasan pemukiman secara sepihak.
Tak sampai di situ saja, Rezim Zionis-Israel juga melakukan aksi keji yaitu pembunuhan massal serta pembantaian etnis kepada masyarakat sipil Palestina baik yang menganut agama Islam ataupun yang tidak, termasuk orang tua, perempuan, dan anak-anak.
Tindakan agresi militer Zionis-Israel juga telah merusak sejumlah bangunan seperti sarana ibadah, sekolah, rumah sakit, dan gedung milik jurnalis kenamaan yang telah mengadakan liputan di Gaza, Palestina.
“Kami menolak dengan tegas segala bentuk narasi, wacana publik dan pandangan yang menyatakan bahwa rezim Zionis-Israel memiliki hak untuk melakukan pembelaan diri, seolah-olah mereka adalah korban yang mengalami serangan sehingga memiliki hak untuk melancarkan tindakan kekerasan yang jelas-jelas mengarah pada tindakan kejahatan kemanusiaan,” jelas Syaikhu.
Rezim Zionis-Israel disebut Syaikhu telah menjalankan politik apartheid atau bisa dikatakan sebagai tindakan persekusi, diskriminasi, dan kekerasan kepada masyarakat Palestina.
Kebijakan pemblokiran jalur Gaza juga bisa disebut sebagai bentuk kejahatan kemanusiaan yang harus segera diredam dan dihentikan.