Fakta Kasus Korupsi Bansos, Saksi Juliari Batubara Sebut Herman Hery Minta Tak Libatkan Pihak Lain Pasca-OTT

- 1 Juni 2021, 18:25 WIB
KPK memperpanjang penahanan tersangka kasus suap bansos Covid-19 sembako yang menjerat eks Mensos Juliari Batubara.
KPK memperpanjang penahanan tersangka kasus suap bansos Covid-19 sembako yang menjerat eks Mensos Juliari Batubara. /Antara/Indrianto Eko Suwarso/

“Saya bacakan BAP no 77, di bagian akhir, saudara mengatakan pada Sabtu 6 Desember 2020 saat OTT KPK saya menghubungi Stevano melalui handphone Eko ajudan menteri, saat itu disampaikan oleh Herman Hery bahwa saya minta untuk tidak melibatkan orang lain’, ingat saudara ada peristiwa ini?” kata jaksa penuntut umum (JPU) KPK M Nur Azis saat bertanya kepada saksi,

“iya,” kata Adi Wahyono.

Baca Juga: Ashanty 'Jiplak' Suara Syahrini Saat Main TikTok Bareng, Anang Hermansyah: Maaf Yaa Cuma Bercandaan

“Apakah saudara bicara langsung dengan Herman Hery? Bercakap langsung dengan Herman Hery,” kata jaksa melanjutkan.

“Iya. Karena sudah terjadi, ya siap-siap saja, siap-siap menanggung resiko,” ujar Adi Wahyono.

“Tapi saudara kenal dengan Herman Hery?,” tutur jaksa.

“Tidak,” ujar Adi.

Baca Juga: Cek Fakta: Dikabarkan Munarman Alami Kelumpuhan Akibat Disiksa Polisi Sejak Ditangkap, Ini Faktanya

Pada kesempatan yang sama, saksi menyebutkan pula bahwa Juliari Batubara sempat memerintahkan anak buahnya untuk tidak menyeret namanya dalam perkara dugaan korupsi bansos Covid-19, setelah menerima suap Rp32,482 miliar dari 109 perusahaan penyedia bansos.

"Dalam BAP 75 saudara mengatakan 'Pada saat KPK menangkap Matheus Joko Santoso, saya, Kukuh, Pepen Nazaruddin, Adi Karyono, Juliari Batubara berkumpul di kamar Juliari di hotel di Malang, saat itu Juliari meminta saya agar saya tidak ikut membawa nama Juliari di perkara bansos ini dan menyampaikan kepada saya agar nantinya menyampaikan tidak ada arahan dari Juliari, itu betul," kata saat bertanya pada saksi.

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x