Menhan Prabowo Berencana Beli Alutsista dengan Angka Besar, Said Didu: Perlu Waspadai Pembelian Jangka Panjang

- 2 Juni 2021, 07:15 WIB
Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Muhammad Said Didu.
Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Muhammad Said Didu. /Twitter @msaid_didu

Ia mengatakan bahwa hal yang perlu diwaspadai adalah pembelian alpalhankam jangka panjang yang kontraknya dibuat sekarang karena pemerintahan berikutnya bertugas membayar dan bayar utang.

Cuitan Said Didu.
Cuitan Said Didu. Twitter @msaid_didu

"Yang perlu diwaspadai adalah pembelian alpalhankam/alutsista jangka panjang kontraknya dibuat skrg dan dilakukan oleh perusahaan Non-BUMN (PT TMI) yg pimpinannya tercatat sebagai pengurus Parpol. Jika itu terjadi maka pemerintahan berikutnya bertugas membayar dan bayar utang," ujar Said Didu, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Leo, Virgo, Libra, dan Scorpio Rabu, 2 Juni 2021: Impian Virgo Akan Segera Terwujud

Diketahui dalam Rancangan Perpres tentang Pemenuhan Kebutuhan Alat Peralatan Pertahanan dan Keamanan Kementerian Pertahanan dan Tentara Nasional Indonesia Tahun 2020-2024 (Alpalhankam) yang beredar, Pasal 2 Ayat (1) disebutkan bahwa menteri menyusun perencanaan kebutuhan (Renbut) Alpalhankam Kemhan dan TNI untuk lima renstra tahun 2020—2044 yang pelaksanaannya akan dimulai pada Renstra 2020-2024 dan membutuhkan renstra jamak dalam pembiayaan dan pengadaannya.

Pada Pasal 3 Ayat (1) disebutkan bahwa renbut alpalhankam Kemhan atau TNI seperti yang diatur dalam Pasal 2 Ayat (1) sejumlah 124.995.000.000 dolar AS.

Perincian dari anggaran tersebut dijelaskan dalam Pasal 3 Ayat (2) berikut.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries, Taurus, Gemini, dan Cancer Rabu, 2 Juni 2021: Akan Banyak Pengeluaran Tak Terduga

a. Untuk akuisisi Alpalhankam sebesar 79.099.625.314 dolar AS

b. Untuk pembayaran bunga tetap selama 5 renstra sebesar 13.390.000.000 dolar AS

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x