Pertamina Refinery Unit IV Cilacap Berhasil Kendalikan Kebakaran pada Tangki T39 di Kompleks Kilang Paracilin

- 12 Juni 2021, 07:34 WIB
Pertamina RU IV Cilacap mengalami kebakaran Tangki T39 di kompleks kilang paracilin pada Jumat, 11 Juni 2021 pukul 19.45 WIB.
Pertamina RU IV Cilacap mengalami kebakaran Tangki T39 di kompleks kilang paracilin pada Jumat, 11 Juni 2021 pukul 19.45 WIB. /Twitter @fikif4rdan

PR DEPOK - Pertamina Refinery Unit (RU) IV Cilacap, Jawa Tengah menyatakan kebakaran yang terjadi pada Tangki T39 di kompleks kilang paracilin telah dipadamkan

"Pada pukul 20.40 WIB atau satu jam setelah kejadian, kami bisa mengendalikan kebakaran yang di tangki," kata Area Manager Communication, Relations, and CSR Pertamina RU IV Cilacap Hatim Ilwan dikutip Pikiranrakyat-Depok dari Antara pada Sabtu, 12 Juni 2021.

Namun, Pertamina RU IV Cilacap masih melokalisasi titik api di bundwall (semacam tanggul di luar tangki) sampai pukul 22.51 WIB.

Baca Juga: Tanggapan Luna Maya Atas Reaksi Warganet terhadap Kartika Putri: Stop Mengujat!

"Kami masih melokalisasi titik api, itu bukan di tangkinya tetapi di bundwall. Kenapa bisa di luar tangki? Itu karena pas kejadian, benzene yang ada di dalam Tangki T39 sempat keluar," ucapnya.

Benzene adalah bahan yang mudah terbakar, kata dia, produk tersebut akhirnya menimbulkan titik api di luar tangki dan saat ini masih dilakukan pemadaman.

"Jadi, sampai saat ini masih ada satu titik api, yakni di bundwall, bukan pada tangki. Secara umum, kebakaran pada tangkinya sudah bisa dikendalikan," ucap Hatim.

Pertamina RU IV Cilacap mengalami kebakaran Tangki T39 di kompleks kilang paracilin pada Jumat, 11 Juni 2021 pukul 19.45 WIB. Penyebab ini belum diketahui sampai sekarang.

Baca Juga: Main di Ali & Ratu Ratu Queens, Iqbaal Ramadhan Akui Ada Kemiripan dengan Tokoh Ali

"Upaya pemadaman dilakukan dengan menyemprotkan foam ke arah titik api. Ada 50 petugas pemadam yang diturunkan untuk menangani kebakaran tersebut," katanya.

Pertamina RU IV Cilacap menjamin pasokan bahan bakar minyak dan elpiji di wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta pasca insiden kebakaran di salah satu tangki penyimpanan di Kilang Cilacap.

“Kami memiliki tujuh Fuel Terminal dan tiga LPG Terminal yang berfungsi untuk memasok kebutuhan BBM dan LPG di provinsi Jawa Tengah dan Yogyakarta," kata Unit Manager Communication, Relations and CSR PT Pertamina Pemasaran Regional Jawa Bagian Tengah Brasto Galih Nugroho.

Baca Juga: Kartika Putri Minta Maaf Usai Dihujat Netizen Lantaran Desak Luna Maya Segera Menikah

Kilang Cilacap merupakan satu dari enam Kilang Pertamina dan kapasitas pengolahan 270 ribu barel per hari.

Kilang ini memiliki sekitar 200 tangki untuk menampung crude yang akan diolah menjadi gas dan BBM hasil pengolahan minyak mentah.

Kilang Cilacap memasok 44% kebutuhan bahan bakar minyak nasional dan 75% di Pulau Jawa. Kilang ini merupakan satu-satunya kilang yang memproduksi aspal dan base oil.***

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah