Beri Saran agar Rakyat Tak Hilang Kepercayaan Atas Penanganan Covid-19, Andi Arief: Coba Bebaskan Habib Rizieq

- 18 Juni 2021, 15:08 WIB
Politisi Demokrat, Andi Arief menyarankan untuk bebaskan Habib Rizieq agar memunculkan kepercayaan rakyat atas penanganan Covid-19 oleh pemerintah.
Politisi Demokrat, Andi Arief menyarankan untuk bebaskan Habib Rizieq agar memunculkan kepercayaan rakyat atas penanganan Covid-19 oleh pemerintah. /ANTARA FOTO/Aprillio Akbar.

PR DEPOK - Kepala Bappilu DPP Partai Demokrat, Andi Arief belum lama memberikan saran kepada pemerintah untuk menangani masyarakat, yang telah hilang kepercayaan terhadap Covid-19.

Saran tersebut disampaikan Andi Arief muncul sebagai bentuk respons dari sikap masyarakat dalam menyikapi pandemi Covid-19 saat ini, yang kian genting.

Andi Arief berpendapat bahwa hal itu terjadi lantaran dari pihak pemimpinnya pun tak memberikan contoh. Selain itu, penindakan terkait Covid-19 oleh pemerintah juga terkesan pilih-pilih.

Baca Juga: Berikut 9 Ciri Orang yang Tidak Boleh Divaksin Covid-19 atau Ditunda Pelaksanaanya

"Rakyat sebagian besar hilang percaya atas penanganan covid. Akibat pemimpin tak beri contoh dan penindakan yg pilih-pilih," kata Andi Arief seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter @Andirarief__ pada Jumat, 18 Juni 2021.

Demi menguatkan pendapatnya, Andi Arief lantas mengutip pernyataan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, yang menyatakan bahwa pemimpin dan pejabat sendiri tak jadi contoh bagi masyarakat.

"Pak Luhut Bilang Pemimpin/pejabat tak menjadi tauladan," ucapnya menambahkan.

Baca Juga: Nakes Terpaksa Pilih-pilih Pasien Covid-19 tuk Ditangani Lebih Dulu, Gde: Yang Tak Dipilih Bisa Mati Duluan

Sementara terkait sikap pemerintah yang pilih-pilih, pria berusia 50 tahun ini memberikan saran untuk masalah tersebut.

Demi memunculkan kembali kepercayaan publik, Andi Arief menyarankan agar pemerintah membebaskan Habib Rizieq Shihab, yang dihukum berat akibat pelanggaran protokol kesehatan.

Dengan saran tersebut, dikatakan dia, barangkali bisa berhasil menjadi jalan keluar dari permasalahan yang dihadapi pemerintah soal Covid-19.

Baca Juga: HRS Akui Belum Pantas Disebut Imam Besar, Husin Shihab: Memang, Dia Hanya Ulama yang Dibesarkan Pendukungnya

"Soal penindakan pilih-pilih, coba munculkan trust rakyat dengan bebaskan HRS. Siapa tahu itu way out," ujar Andi Arief mengakhiri cuitannya.

Andi Arief menyarankan untuk bebaskan Habib Rizieq agar memunculkan kepercayaan rakyat atas penanganan Covid-19 oleh pemerintah.
Andi Arief menyarankan untuk bebaskan Habib Rizieq agar memunculkan kepercayaan rakyat atas penanganan Covid-19 oleh pemerintah. Tangkap layar Twitter.com/@Andiarief__

Seperti diketahui bersama, akibat munculnya varian baru Covid-19 dari India di Indonesia, kasus positif Covid-19 kini kian melonjak.

Tak sedikit rumah sakit di berbagai daerah yang kolaps karena dipenuhi oleh pasien yang terinfeksi Covid-19. Hal itu kemudian membuat Luhut Pandjaitan, selaku Wakil Ketua Komite Penanganan Covid-19 buka suara.

Baca Juga: Bak ‘Sudah Jatuh Tertimpa Tangga’, BCL Hadapi Tudingan Buat Citra Buruk Bali karena Positif Covid-19

Luhut dalam konferensi pers yang digelar pada Selasa, 15 Juni 2021 lalu meminta pada semua pihak untuk introspeksi diri terkait melonjaknya kasus Covid-19.

"Ini kesempatan buat kita berkaca. Ini kesalahan kita ramai-ramai," kata Luhut Pandjaitan.

Selain dari masyarakat yang tak menggubris arahan pemerintah untuk mudik, ia menjelaskan bahwa pihak pemimpin dan pejabat pun ikut andil dalam terjadinya kondisi pandemi seperti sekarang ini.

Baca Juga: Usai Alami Pelecehan Seksual, Cinta Kuya Akui Jadi Berfikir Dua Kali Saat Ingin Unggah di Media Sosial

"Kita semua harus melakukan perenungan. Kalau kita sebagai pemimpin tidak memberikan contoh, ini dampaknya seperti ini," ucapnya melanjutkan.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Twitter @Andiarief__


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x