PR DEPOK – Aktivis sosial, Geisz Chalifah kembali menanggapi soal rencana pembongkaran jalur sepeda.
Seperti diketahui, keputusan tersebut diwacanakan oleh DPR dan Kapolri Listyo Sigit Prabowo.
Pembongkaran tersebut rencananya dilakukan pada jalur sepeda di Jalan Sudirman-Thamrin, Jakarta Pusat.
Merasa geram atas rencana kebijakan tersebut, Geisz Chalifah pun menyemprot DPR melalui akun Twitter-nya, @GeiszChalifah.
“Anggota DPR: Jalur sepeda dibongkar saja,” tulis Geisz Chalifah pada Sabtu, 19 Juni 2021 seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com.
Atas rencana pembongkaran jalur sepeda tersebut, ia pun menganjurkan agar gedung DPR saja yang dibongkar.
“Gue: Bagaimana kalau gedung DPR yg dibongkar,” tutur dia lagi.
Menurut penilaiannya, gedung DPR tersebut juga tidak bermanfaat bagi masyarakat.
“Ga ada manfaatnya buat rakyat,” ujar Komisaris Ancol tersebut dalam cuitannya.
Sebagaimana diberitakan, rencana pembongkaran jalur sepeda permanen di Jalan Sudirman-Thamrin, Jakarta Pusat itu menanggapi usulan dari Komisi III DPR RI.
“Pada intinya kami setuju untuk masalah yang permanen ini nanti dibongkar saja,” kata Listyo Sigit beberapa waktu lalu.
Tidak hanya itu, Kapolri juga berjanji untuk memperbaiki jalur sepeda di wilayah DKI Jakarta dan daerah lainnya yang memiliki jalur khusus untuk pesepeda.
Sekadar informasi, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengalokasikan anggaran senilai Rp28 miliar saat membuat jalur sepeda permanen tersebut.
Jalur yang dikhususkan bagi warga yang menjadikan sepeda sebagai sarana transportasi itu merupakan gagasan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.***