PR DEPOK - Ketua Umum Arus Bawah Jokowi (ABJ) Michael Umbas belum lama ini meminta, agar semua pihak tak mendorong-dorong Joko Widodo (Jokowi) untuk menjabat sebagai presiden tiga periode.
Sebab menurut Michael Umbas, Jokowi merupakan pemimpin yang sangat menghormati konstitusi.
Dalam keterangannya, Michael mengingatkan perihal Pasal 7 UUD 1945, di mana dalam aturan tersebut presiden dan wakil presiden memegang jabatan selama lima tahun, dan hanya bisa menjabat paling lama 10 tahun dalam dua periode.
Aturan tersebut diharapkan bisa dipahami oleh para pihak, yang terus mengusulkan Jokowi kembali menjabat sebagai presiden.
"Pak Jokowi sangat menghormati konstitusi. Beliau memilih fokus bekerja di periode kedua, apalagi dalam kondisi menghadapi pandemi Covid-19, yang cukup mengkhawatirkan belakangan ini," katanya.
Kemudian Michael Umbas juga mengingatkan pihak-pihak yang menyuarakan isu tersebut, untuk tidak lagi mendorong Jokowi maju menjadi presiden tiga periode.
Baca Juga: Ditanya Jika Raffi Ahmad Ingin Poligami, Jawaban Nagita Slavina: Silakan, tapi Aku yang Mundur
"Jadi sudahlah, tidak usah buang energi untuk mendorong-dorong beliau tiga periode," ucapnya seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara pada Minggu, 20 Juni 2021.
Michael Umbas lalu menilai bahwa wacana penambahan masa jabatan presiden tiga periode itu, tak lagi relevan digaungkan di tengah pandemi Covid-19.
Dibanding sibuk dengan isu presiden tiga periode, ia menuturkan, seluruh pihak seharusnya kini bahu membahu dalam menekan laju penyebaran Covid-19.
Lebih Lanjut, ia menjelaskan apabila Jokowi hendak maju dalam Pemilu 2024, maka MPR pun segera bersidang untuk mengamandemen UUD 1945.
Namun faktanya, lanjut dia, fraksi-fraksi di MPR telah tegas menyatakan tidak akan mengubah ketentuan Pasal 7 UUD 1945, terkait pembatasan masa jabatan presiden, yang hanya dua periode.
Michael Umbas sendiri sebelumnya pernah dipercaya, menjadi ketua Panitia Silaturahmi Nasional (Silatnas) Relawan Jokowi pada 2016 lalu.
Dalam acara yang dihadiri langsung oleh Jokowi tersebut, seluruh relawan Jokowi kala itu mencanangkan gerakan "Jokowi Dua Periode".
Akan tetapi, dikatakan Michael Umbas, Jokowi tampak tak terlalu tertarik dan menyebut wacana itu tak relevan.
"Waktu itu aja ketika kami gaungkan gerakan itu, beliau sampaikan tidak relevan. Masih fokus kerja dulu karena baru mau dua tahun menjabat. Intinya beliau tidak haus kekuasaan lah," ujar Michael Umbas melanjutkan.
Baca Juga: Heboh Kabar Meninggal karena Covid-19, Fadli Zon: Saya Pasti Meninggal, Tapi Sekarang Sehat
Dia menjelaskan isu itu bukan kali pertama ditolak oleh Jokowi. Menurutnya, Jokowi sudah sering berkali-kali merespons dan tegas menolak wacana tersebut.
"Andai kata Pak Jokowi memang berniat tiga periode, pasti kami para relawan lebih tahu duluan. Ketika kami dipanggil berdiskusi tidak pernah tergambar, termanifestasi niatan itu sama sekali dari Pak Jokowi," tutur dia.
"Sebaliknya kita sudah dengar berulang kali beliau menolak masa jabatan presiden tiga periode," katanya menutup pernyataan.***