“Ujian ilmu pengetahuan, apkh vaksin sanggup lawan Corona atau demi bisnis semata,” tuturnya lagi.
Ujian yang ketiga adalah soal demokrasi, di mana ada dugaan penguasa yang memanfaatkan situasi untuk membunuh demokrasi sekaligus merampok anggaran.
“Ujian demokrasi, apkh penguasa manfaatkan utk bunuh demokrasi & merampok anggaran,” kata Gde Siriana mengakhiri cuitannya.
Diketahui bersama, kasus positif Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan dalam beberapa hari terakhir.
Atas hal tersebut, pemerintah menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Jawa-Bali mulai 3 Juli hingga 20 Juli 2021.
Baca Juga: Minta Jokowi Jangan Kibarkan Bendera Putih, Pandu Riono: Pimpin Rakyat Indonesia Memerangi Pandemi
“PPKM Darurat ini akan meliputi pembatasan-pembatasan aktivitas masyarakat yang lebih ketat daripada yang selama ini sudah berlaku,” kata Presiden Jokowi.
Lebih lanjut, ia mengingatkan masyarakat untuk selalu mematuhi peraturan selama penerapan PPKM Darurat demi keselamatan bersama.***