Network
PR DEPOK – Ferdinand Hutahaean menyoroti kritikan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang telah melakukan blusukan dengan membagikan sembako kepada warga di salah satu kawasan Jalarta Utara.
Ia pun kemudian memberikan komentarnya dan mengaku merasa miris karena adanya kalangan yang dinilainya mencemooh perbuatan baik presiden.
“Miris melihat sikap buruk dari orang2 yg mencemooh perbuatan baik,” kata Ferdinand Hutahaean sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari cuitan akun Twitter @FerdinandHaean3 pada 17 Juli 2021.
Dia mengatakan bahwa Presiden Jokowi telah memberikan bantuan kepada warganya dengan membagikan sembako.
“Presiden @jokowi membantu warganya dgn membagi sembako,” katanya.
Ferdinand Hutahaean lebih lanjut menyebut bahwa hal tersebut merupakan suatu perbuatan yang baik.
Selain itu, dia pun mengatakan perbuatan tersebut adalah wujud kepedulian yang nyata dari seorang pemimpin kepada rakyatnya.
“Adalah perbuatan baik dan wujud kepedulian nyata,” ucap Ferdinand Hutahaean.
Baca Juga: Blusukan di Sunter, Presiden Jokowi: Saya Mengawali Pemberian Sembako kepada Masyarakat
Mantan politisi Partai Demokrat itu lantas menyayangkan adanya orang-orang yang memberikan cemooh kepada sesuatu yang bersifat baik.
“Sayangnya ada mulut dan otak yg mencemooh perbuatan baik itu,” ungkapnya.
Selanjutnya dia mengatakan bahwa orang-orang tersebut malah diam atas suatu tindakan perilaku kejahatan lainnya.
“Tp diam dgn kejahatan korupsi sahabatnya. Asu!,” kata Ferdinand Hutahaean.
Baca Juga: Blusukan di Sunter, Presiden Jokowi: Saya Mengawali Pemberian Sembako kepada Masyarakat
Sebelumnya, Presiden Jokowi telah melakukan blusukan di salah satu kawasan di Jakarta Utara.
Blusukan yang dilakukan pada Kamis, 15 Juli 2021 itu, dilakukan Jokowi dengan membagikan sembako kepada masyarakat.
Dengan ditemani Paspampres, Jokowi juga mmebagikan paket obat dan kepada warga yang tengah menjalani isolasi mandiri.***
