Network
PR DEPOK – Akademisi Cross Culture Institute, Ali Syarief turut menyoroti Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang memberikan sejumlah bantuan sosial (bansos) untuk warga DKI.
Ali Syarief mengatakan warga DKI patut berbahagia memiliki gubernur seperti Anies. Pasalnya, setelah bansos tunai Rp600.000, Anies beserta jajarannya juga menyediakan 5.000 ton beras untuk dibagikan.
Ali Syarief memuji Anies lantaran ia menilai DKI Jakarta merupakan satu-satunya provinsi yang memiliki data akurat sehingga penyaluran bansos tepat sasaran.
Pendapat tersebut disampaikan Ali Syarief melalui akun Twitter pribadinya @alisyarief pada Jumat, 30 Juli 2021.
“Berbahagialah Warga DKI, punya Anies Baswedan, setelah dapat bantuan cash Rp600.000, kini segera 5000 ton beras juga akan dibagikan kepada warga DKI. Karena satu-satunya provinsi yg punya data akurat, maka bantuan-bantuan itu akan sampai pada yang berhak-nya. Turut senang dan alhamdulillah,” ujarnya.
Kemudian Ali Syarief juga mengatakan bahwa Anies telah membuat kebijakan baik terkait penyaluran bansos. Hal ini karena warga DKI Jakarta menerimanya dengan penuh sukacita.
“Ciri Kebijkan yg baik itu, rakyat menerimanya dengan suka cita, bangga dan full senyum dapat cash Rp600.000 + segera dapat bantuan Beras. Nah patut di contoh @jokowi,” tuturnya.
Sebelumnya, bantuan sosial non tunai (BSNT) dalam bentuk beras di DKI Jakarta bagi warga yang terdampak akibat pandemi Covid-19 mulai disalurkan pada Kamis, 29 Juli 2021.
Anies secara simbolis mulai menyalurkan bansos non tunai berupa beras premium ke seluruh wilayah DKI Jakarta dengan melepas truk distribusi beras di Pasar Induk Cipinang, Jakarta Timur.
Anies menjelaskan bahwa pendistribusian 10 kilogram beras premium untuk masing-masing penerima ini merupakan bagian dari bansos warga di Jakarta, dengan total penerima sebanyak 1.007.379 keluarga penerima manfaat, selain bansos tunai sebesar Rp600.000 per kepala keluarga yang juga telah mulai didistribusikan.
Baca Juga: Bansos Beras DKI Mulai Dibagikan, Ini Cara Cek Penerima Bansos Beras DKI secara Online
Anies memaparkan beras yang dibagikan itu adalah beras yg berasal dari gabungan kelompok tani (gapoktan) di Indramayu, Karawang, Lampung, Ngawi, Sumedang dan Garut.
Hal ini merupakan bentuk dari kerja sama antar daerah yang sudah lama dirintis oleh Pemprov DKI Jakarta melalui Food Station Tjipinang Jaya.
"Ini melanjutkan apa yang sudah kita rintis selama ini, bahwa sentra penghasil beras kita ajak kerja sama dan menyerap produksinya untuk dimanfaatkan di Jakarta. Jadi ini di satu sisi membantu keluarga yang terdampak di Ibu Kota, di sisi lain kita bekerja sama langsung dengan gapoktan di berbagai daerah dan membantu menggerakkan perekonomian petani daerah," katanya seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Antara.***
