Cat Ulang Pesawat Kepresidenan Disebut Tak Berempati, Roy Suryo: yang Dicat 3 Sekaligus, Mobil Tak Sekalian?

- 4 Agustus 2021, 08:34 WIB
Pakar telematika, Roy Suryo.
Pakar telematika, Roy Suryo. /Andika Wahyu/Antara

Untuk diketahui, publik baru-baru ini diramaikan dengan kabar pengecatan ulang pesawat kepresidenan di tengah kesulitan rakyat menghadapi pandemi Covid-19.

Pesawat kepresidenan itu dicat ulang dari konsep warna biru muda menjadi merah putih.

Baca Juga: Kemenkes Keluarkan Surat Edaran, Warga Belum Punya NIK Bisa Mendapatkan Vaksinasi

Tak sedikit yang lantas menilai bahwa pengecatan ulang pesawat ini seolah menunjukkan tidak adanya empati terhadap masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19.

Salah seorang anggota Ombudsman RI, Alvin Lie, membeberkan perkiraan biaya pengecatan ulang pesawat setara jenis B737-800.

Menurutnya, biaya pengecatan ulang pesawat tersebut bisa mencapai 100.000 hingga 150.000 dolar AS atau setara Rp1,4 sampai Rp2,1 miliar.

Baca Juga: Soal Keluarga Ayu Ting Ting yang Datangi Kediaman Haters, Hotman Paris: Kalau Masih Batas Normal, Lupakan

Alvin Lie yang merupakan seorang pengamat penerbangan pun melontarkan kritik terhadap keputusan pemerintah untuk mengecat ulang pesawat tersebut.

Ia bahkan menyebut tindakan pemerintah untuk mengecat ulang pesawat kepresidenan itu adalah tindakan fota-foya.

Di sisi lain, Tenaga Ahli Utama KSP, Ali Mochtar Ngabalin, mengatakan bahwa pesawat kepresidenan yang selama ini digunakan sudah tergolong lama dan membutuhkan perbaikan besar-besaran.

Halaman:

Editor: Annisa.Fauziah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah