Novel Bamukmin Siap Dampingi Anies Baswedan di Pilpres 2024, Ferdinand: Sangat Cocok Pimpin di Jalur Gaza

- 12 Agustus 2021, 17:39 WIB
Mantan Politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean.
Mantan Politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean. /Twitter.com/@FerdinandHaean3./

PR DEPOK – Mantan politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean menanggapi pernyataan Wasekjen PA 212 Novel Bamukmin terkait Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Novel Bamukmin baru-baru ini mengaku siap mendampingi Anies Baswedan sebagai calon wakil presiden (Cawapres) di Pilpres 2024 mendatang.

Selain itu, pihak PA 212 juga telah mendorong dan menyetujui Novel Bamukmin untuk mendampingi Anies Baswedan dalam Pilpres 2024.

Baca Juga: Bukti Vaksin dan PCR Jadi Syarat Masuk Mal, Ernest Prakasa: Gak Suka Sama Peraturan Ya Lu Jangan ke Sana

Terkait hal tersebut, Ferdinand menilai bahwa pasangan Anies Baswedan dan Novel Bamukmin sangat cocok memimpin di Jalur Gaza, Palestina.

Kemudian, ia menegaskan bahwa dukungannya terhadap wacara pasangan Anies Baswedan dan Novel Bamukmin ini dalam Pilpres 2024 mendatang.

Menurutku sih pasangan Anies-Novel sangat cocok memimpin di Jalur Gaza,” kata Ferdinand seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Twitter @FerdinandHaean3 pada Kamis, 12 Agustus 2021.

Baca Juga: Alami Sakit Parah, Ashanty Buat Pengakuan Pernah Rela Suruh Anang Menikah Lagi

Lebih lanjut, pria berusia 43 tahun ini mengaku nantinya dia juga siap memberikan bantuan berupa dana kampanye.

Saya dukung bahkan saya siap bantu dana kampanye!” tutur Ferdinand mengakhiri cuitannya.

Cuitan eks politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean.
Cuitan eks politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean. Tangkap layar Twitter.com/@FerdinandHaean3.

Sebelumnya, Novel Bamukmin menilai Anies Baswedan sebagai satu tokoh yang harus didampingi oleh ulama yang paham politik.

Baca Juga: Sebut dr Richard Lee Ditangkap karena Kasus Lain, Hotman: Dugaan Illegal Access dan Hilangkan Barang Bukti

Ia juga mengungkapkan kiprahnya dalam memperjuangkan aspirasi umat beberapa waktu lalu, salah satunya upaya pelaporan pertama yang dilakukannya terhadap Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

Sekadar informasi, Ahok yang kala itu masih menjabat Gubernur DKI Jakarta pada tahun 2016 dilaporkan terkait dengan kasus penisataan agama.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Twitter @FerdinandHaean3


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x