Yenny Wahid Mundur dari Komisaris Garuda, Gus Umar: Ada Ade Armando yang Koar-koar Ngarep Jatah Komisaris

- 14 Agustus 2021, 08:20 WIB
Tokoh NU, Gus Umar.
Tokoh NU, Gus Umar. /Twitter @UmarChelsea_75

PR DEPOK – Zannuba Ariffah Chafsoh atau yang akrab dikenal Yenny Wahid menyatakan mundur dari jabatan komisaris independen PT Garuda Indonesia (Persero).

Yenny Wahid mengatakan pengunduran diri dari kursi komisaris tersebut untuk mengurangi biaya-biaya yang dikeluarkan Garuda Indonesia. Mengingat, maskapai pelat merah itu mengalami kesulitan keuangan akibat pandemi Covid-19.

Akibat pandemi, maskapai kebanggaan kita, @IndonesiaGaruda mengalami penurunan pendapatan drastis. Untuk penghematan biaya, saya memutuskan mengundurkan diri dari posisi komisaris independen. Semoga hal ini bisa membantu meringankan Garuda,” ujar Yenny Wahid seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari akun Twitter pribadinya @yennywahid.

Baca Juga: Sesumbar, Solskjaer Akui Percaya Diri dengan Skuat Manchester United Musim Ini

Cuitan Yenny Wahid.
Cuitan Yenny Wahid. Twitter @yennywahid

Yenny Wahid juga menyampaikan rasa percaya terhadap jajaran komisaris dan direksi lainnya akan bisa melanjutkan upaya yang telah dirancang bersama untuk menyelamatkan Garuda Indonesia.

"Walaupun tidak lagi bersama, saya akan selalu ada untuk Garuda apabila pikiran dan tenaga saya dibutuhkan. Memang sangat sedih sekali karena walaupun awalnya saya agak setengah segan untuk masuk ke Garuda Indonesia, ternyata begitu di dalam malah jatuh cinta walaupun masalahnya seabrek-abrek," tuturnya.

Yenny Wahid mengaku keputusan mengundurkan diri bukan hal yang mudah, namun pilihan untuk mundur menjadi bentuk upaya kecil demi menyelamatkan keuangan Garuda Indonesia agar tetap bisa mengudara.

Baca Juga: Soal Kontrak Lionel Messi, Barcelona Dituding Telah Berbohong

"Semoga ini ada manfaatnya untuk Garuda agar bisa lebih banyak lagi terjadi efisiensi biaya, penghematan biaya-biaya ke depannya agar Garuda bisa terus mengudara dengan perkasa," katanya.

Pengunduran diri Yenny Wahid dari kursi Garuda Indonesia tersebut pun menuai berbagai tanggapan, salah satunya oleh tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Umar Hasibuan atau akrab disapa Gus Umar.

Sontak Gus Umar menyinggung dosen Universitas Indonesia, Ade Armando.

Baca Juga: Jelang Tayang, Shin Min Ah dan Kim Seon Ho Bicarakan Karakter dan Chemistry pada Drama Hometown Cha-Cha-Cha

Ada Ade Armando yg koar2 ngarep jatah komisaris,” katanya melalui akun Twitter pribadinya @UmarChelsea_75.

Cuitan Gus Umar.
Cuitan Gus Umar. Twitter @UmarChelsea_75

Sebagai informasi, berdasarkan keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), pendapatan Garuda Indonesia hanya sebesar 1,49 miliar dolar AS hingga akhir 2020 atau anjlok 67,40 persen dibandingkan periode tahun sebelumnya.

Kondisi itu membuat rugi bersih perseroan dari awalnya 38,94 juta dolar AS pada 2019 membengkak menjadi 2,44 miliar dolar AS pada tahun lalu.

Baca Juga: Tes Gambar: Gerbang yang Dipilih akan Ungkap Rahasia Hubungan Percintaan Anda di Masa Depan

Pemerintah lantas memilih opsi untuk melakukan restrukturisasi demi menyelamatkan kondisi keuangan maskapai pelat merah tersebut.

Kementerian BUMN membuka opsi penyuntikan dana melalui Penanaman Modal Negara (PMN) sebagai salah satu strategi untuk menyelesaikan utang perseroan.***

Editor: Sitiana Nurhasanah

Sumber: Twitter @UmarChelsea_75 Twitter @yennywahid


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah